Reporter: Sanny Cicilia | Editor: Sanny Cicilia
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup dengan penguatan lagi di akhir pekan ini, Jumat (21/9). IHSG yang menguat untuk hari ketiga berturut-turut, bertambah 26,48 poin atau 0,45% menjadi 5.957,74.
Dengan penguatan ini, IHSG mencetak kenaikan 0,45% selama sepekan terakhir. Ini pun menjadi pekan kedua yang menguat dari tiga pekan di bulan September.
Pada perdagangan hari ini, transaksi cukup ramai. Sebanyak 12,04 miliar berpindah tangan, dengan nilai transaksi Rp 10,92 triliun.
Angka ini lebih banyak ketimbang rata-rata volume harian yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) yaitu 10,4 miliar, dan nilai transaksi Rp 8,5 triliun.
Hari ini, sebanyak 197 saham menikmati kenaikan, berbanding 187 yang turun. Sedangkan saham yang harganya tak bergerak ada 116.
Tujuh dari sepuluh sektor saham menopang kenaikan IHSG. Sektor industri dasar memimpin penguatan sebesar 1,39%, diikuti perdagangan 0,96% dan sektor pertambangan yang naik
Sedangkan tiga sektor yang melemah antara lain aneka industri yang turun sampai 2,63%, konstruksi melorot 0,23%, dan infrastruktur turun 0,22%.
Saham-saham pelat merah menopang indeks hari ini. Saham LQ45 yang menjadi top gainers antara lain PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) yang naik 4,79% menjadi Rp 7.650 per saham, PT PP Tbk (PTPP) sebesar 4,64% menjadi Rp 1.580, dan PT Vale Indonesia Tbk (INCO) naik 4,57% menjadi Rp 3.660 per saham.
Sedangkan saham top losers LQ45 antara lain: PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR) yang merosot 6,11% menjadi Rp 338 per saham, PT Astra International Tbk (ASII) turun 3,33% menjadi Rp 7.250 per saham, PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) turun 2,4% menjadi Rp 2.030 per saham.
Investor asing lebih banyak membeli saham ketimbang menjual. Net buy asing mencapai Rp 1,1 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News