Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto
JAKARTA. Akhirnya, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat tipis di menit-menit akhir perdagangan, Jumat (5/6). Dari sebelumnya terkoreksi beruntun dalam 6 hari terakhir.
Indeks naik sebesar +4 poin (+0,09%) ke 5.100 setelah bergerak di antara 5.075-5.100. Sebanyak 114 saham naik, 140 saham turun, 100 saham tidak bergerak, dan 197 saham tidak ditransaksikan.
Padahal, pada pukul 15:49 WIB, indeks masih berada di zona merah atau turun tipis 0,06% (3,257 poin) ke level 5.092,564.
Mandiri sekuritas melalui catatan closing market yang diterima KONTAN menuturkan investor membukukan transaksi sebesar Rp4,21 triliun, terdiri dari transaksi reguler Rp3,21 triliun dan transaksi negosiasi Rp1 triliun. Di pasar reguler, investor asing membukukan transaksi jual bersih (net sell) sebesar Rp380,23 miliar.
Sebanyak tiga sektor menguat, dipimpin oleh sektor keuangan yang naik +0,72% dan sektor perdagangan yang naik +0,58%.
Saham di sektor keuangan yang paling menguat adalah PT Bank Windu Kentjana International Tbk (MCOR, Rp331) yang naik +24,91% dan PT Bank Maspion Indonesia Tbk (BMAS, Rp370) yang naik +15,62%. Di sektor perdagangan, saham yang paling terapresiasi adalah PT Kokoh Inti Arebama Tbk (KOIN, Rp390) sebesar +22,26% dan PT Multifiling Mitra Indonesia Tbk (MFMI, Rp235) sebesar +12,98%.
Dari Asia, mayoritas indeks saham terkoreksi. Kondisi itu ditunjukkan oleh indeks Nikkei225 di Jepang yang turun sebesar -0,13%, indeks Kospi di Korsel melemah sebesar -0,23%, dan indeks Hang Seng di Hong Kong terkoreksi sebesar -1,06%.
Sore ini, mayoritas indeks saham di Eropa juga melemah sejak dibuka tadi siang. Indeks FTSE100 di Inggris turun -0,68%, DAX di Jerman melemah -0,94%, dan CAC di Prancis terkoreksi -1,05%.
Di pasar valas, nilai tukar rupiah terkoreksi sebesar -9 poin (-0,07%) ke Rp13.290 per dollar AS, setelah bergerak di kisaran Rp13.280-Rp13.307 per dollar AS.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
