Reporter: Benedicta Prima | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. IHSG pada perdagangan ditutup menguat 0,71% ke level 6.381,95 pada Rabu (12/9). Analis Profindo Sekuritas Dimas Wahyu Pratama melihat IHSG hari ini bergerak mixed dan ditutup menguat tajam setelah aksi net buy oleh asing.
Asing mencatatkan net buy sebesar Rp 238,13 miliar di seluruh saham pasar. "Dengan saham BBCA dan MLIA menjadi net top buy, sedangkan saham TBIG dan INCO menjadi net top sell," ujar Dimas, Rabu (11/9).
Bersamaan dengan itu, bursa Asia seperti Nikkei, Shanghai, Hang Seng dan Straits Times juga menguat. Misal Hang Seng menguat 1,78% ke level 27.159.
Baca Juga: Menguat 0,71%, ini katalis positif yang menyokong IHSG
Dimas melihat sentimen penggerak laju bursa saham Asia hari ini karena China dikabarkan telah memberi penawaran kepada Amerika Serikat (AS) untuk membeli produk agrikultur dari AS dengan jumlah yang lebih besar.
"Sebagai gantinya, pihak China meminta AS untuk menunda pengenaan bea masuk baru serta melonggarkan sanksi terhadap Huawei yang merupakan raksasa perusahaan telekomunikasi asal China," jelas Dimas.
Baca Juga: IHSG menguat 0,71% ke 6.381 di akhir perdagangan Rabu (11/9)
Melihat itu, dia memprediksi besok, Kamis (11/9), IHSG akan bergerak menguat rawan profit taking di kisaran 6.300-6.400. Untuk itu, Dimas menyarankan buy ACES dengan target harga Rp 1.850 dan stoploss saat harga bergerak ke Rp 1.735.
Selain itu, PWON disarankan untuk buy dengan target harga Rp 815, ASII disarankan buy dengan target harga Rp 7.250, INCO dengan target harga Rp 4.320, KAEF dengan target harga Rp 3.330 dan ERAA dengan akumulasi buy Rp 1.740-Rp 1.820.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
