Reporter: Yudho Winarto | Editor: Hasbi Maulana
Saham-saham dengan pembelian bersih asing terbesar adalah:
- PT Bank Centra Asia Tbk (BBCA) Rp 506,9 miliar
- PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) Rp 117,6 miliar
- PT Astra International Tbk (ASII) Rp 67,2 miliar.
Oh, iya, beberapa saham konstituen LQ45 meraih posisi top gainer:
- - PT Charoen Pokphand Tbk (CPIN) naik 8,40% ke Rp 6.775
- - PT Indocement Tunggal Prakasa Tbk (INTP) naik 6,08% ke Rp 17.875
- - PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) naik 6,04% ke Rp 3.160
Sebaliknya, ada juga saham LQ45 yang menjadi top losers, antara lain:
- - PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) turun 2,96% ke Rp 1.475
- - PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) turun 1,90% ke Rp 1.805
- - PT HM Sampoerna Tbk (HSMP) turun 1,45% ke Rp 2.040
Asal tahu, pasar Asia Pasifik sebagian besar diperdagangkan lebih tinggi, membangun keuntungan dari sesi sebelumnya, setelah aksi jual baru-baru ini akibat kekhawatiran atas wabah virus corona.
Di sisi lain, Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal IV-2019 sebesar 4,97% year-on-year (yoy). Dengan demikian, pertumbuhan ekonomi Indonesia secara keseluruhan pada tahun 2019 mencapai 5,02% (yoy).
Adapun, Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia atas dasar harga berlaku sepanjang tahun lalu tercatat sebesar Rp 4.018,8 triliun. Capaian pertumbuhan ekonomi Indonesia sepanjang 2019 lebih rendah dibandingkan pertumbuhan ekonomi pada 2018 lalu yang mencapai 5,17%.
Kendati begitu, Menko Perekonomian Airlangga mengatakan, capaian pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kisaran 5% terbilang cukup stabil di tengah ketidakpastian global.
- Sejumlah saham big cap melesat, analis prediksi IHSG Kamis (6/2) di level 5.940-6.000
- Simak rekomendasi teknikal ADRO, ISAT dan TPIA
- IHSG ditutup menguat 0,95%, simak proyeksi analis untuk perdagangan Kamis (6/2)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News