Reporter: Ika Puspitasari | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Data perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) selama periode tanggal 3 sampai dengan 7 Oktober 2022 ditutup bervariasi.
Peningkatan terjadi pada rata-rata volume transaksi bursa sebesar 0,55% menjadi 23,416 miliar saham dari 23,289 miliar saham yang dicetak di pekan sebelumnya.
Tapi, kapitalisasi pasar bursa mengalami penurunan 0,04% menjadi Rp 9.234,683 triliun dari Rp 9.238,085 triliun pada minggu lalu.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di pekan ini ditutup pada posisi 7.026,783 atau turun 0,2% dari posisi 7.040,798 pada penutupan di pekan lalu.
Kemudian, rata-rata frekuensi transaksi harian Bursa mengalami pelemahan sebesar 1,08% menjadi 1.224.595 kali transaksi dari 1.238.025 kali transaksi pada pekan sebelumnya.
Baca Juga: Indeks Sektor Energi Menguat 6,05% Sepekan, Saham BUMI Memimpin
"Rata-rata nilai transaksi harian bursa mengalami perubahan 7,14% menjadi Rp 12,921 triliun dari Rp 13,914 triliun," kata Manajemen BEI dalam siaran pers, Jumat (7/10).
Investor asing pada Jumat (7/10) mencatatkan nilai jual bersih sebesar Rp 1,301 triliun. Tapi, sepanjang tahun 2022, investor asing masih mencatatkan beli bersih sebesar Rp 72,944 triliun.
Pada pekan ini, ada satu obligasi yang dicatatkan. Yakni, pada Rabu (5/10), Obligasi Berkelanjutan II Sinar Mas Multiartha Tahap III Tahun 2022 (Obligasi) yang diterbitkan oleh PT Sinar Mas Multiartha Tbk mulai dicatatkan di BEI dengan nilai nominal Rp 1,66 triliun.
Hasil pemeringkatan PT Kredit Rating Indonesia untuk obligasi ini adalah irAA (Double A) dan PT Bank KB Bukopin Tbk bertindak sebagai wali amanat dalam emisi ini.
Baca Juga: IHSG Turun 0,70% ke 7.026 Hingga Tutup Pasar Saham Jumat (7/10)
Total emisi obligasi dan sukuk yang sudah tercatat sepanjang tahun 2022 adalah 101 emisi dari 74 emiten senilai Rp 126,69 triliun. Dengan pencatatan ini maka total emisi obligasi dan sukuk yang tercatat di BEI berjumlah 514 emisi dengan nilai nominal outstanding Rp 459,10 triliun dan US$ 47,5 juta, diterbitkan oleh 125 emiten.
Surat Berharga Negara (SBN) tercatat di BEI berjumlah 173 seri dengan nilai nominal Rp 5.027,67 triliun dan US$ 411,08 juta. EBA sebanyak 10 emisi senilai Rp 3,16 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News