kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.705.000   1.000   0,06%
  • USD/IDR 16.290   30,00   0,18%
  • IDX 6.750   -53,40   -0,78%
  • KOMPAS100 997   -8,64   -0,86%
  • LQ45 770   -6,78   -0,87%
  • ISSI 211   -0,72   -0,34%
  • IDX30 399   -2,48   -0,62%
  • IDXHIDIV20 482   -1,69   -0,35%
  • IDX80 113   -1,02   -0,90%
  • IDXV30 119   -0,06   -0,05%
  • IDXQ30 131   -0,75   -0,57%

IHSG masih berpotensi melemah


Senin, 13 Oktober 2014 / 05:50 WIB
IHSG masih berpotensi melemah
ILUSTRASI. SPKLU PLN


Reporter: Sinar Putri S.Utami | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali anjlok di akhir pekan. IHSG turun 0,62% ke 4.962,96 pada Jumat (10/10). Meski begitu, selama sepekan IHSG menguat tipis 0,23%. Penurunan ini juga terdorong bursa Asia yang melemah. Indeks MSCI Asia Pacific anjlok 1,57% ke 136,55. Selama sepekan bursa Asia melemah 1,22%.

Lanjar Nafi Taulat, Analis Reliance Securities, menilai, pelemahan ini karena pertemuan Dana Moneter Internasional (IMF) dan G20 yang membahas perkembangan dunia. "Pertemuan Europe Central Bank (ECB) yang membahas paket kebijakan moneter di Eropa memicu dollar Amerika Serikat menguat terhadap mata uang emerging market," ujar dia. Selain itu, tingkat kepercayaan konsumen di Jepang di bawah ekspektasi pasar.

Purwoko Sartono, Analis Panin Sekuritas, mengatakan, pemangkasan proyeksi pertumbuhan ekonomi oleh IMF menyebabkan bursa regional termasuk IHSG anjlok dalam. Tak hanya itu, permintaan ekspor komoditas dari Indonesia berkurang membuat harga komoditas kian melemah.

Purwoko memproyeksikan, IHSG akan melemah di 4.940-5.000. Dan Lanjar memprediksikan di 4.930-5.000 dengan kecenderungan menguat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Mastering Finance for Non Finance Entering the Realm of Private Equity

[X]
×