Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melesat pada perdagangan hari Kamis (12/8). IHSG ditutup menguat 51,24 poin atau 0,84% ke level 6.139,65. Sepanjang perdagangan hari Kamis IHSG sempat dibuka turun ke zona merah sebelum kemudian berbalik arah ke zona hijau hingga penutupan perdagangan.
Kenaikan IHSG ditopang penguatan 9 dari 11 sektor. Sektor yang naik paling tinggi antara lain sektor infrastruktur 2,73%, sektor perindustrian 2,59%, sektor barang baku 2,09% dan sektor energi 1,99%. Hanya dua sektor yang turun yakni sektor teknologi 1,62% dan sektor kesehatan 0,60%.
Total volume perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) mencapai 24,34 miliar dengan nilai transaksi Rp 16,01 triliun. Ada 291 saham yang menguat 128 saham yang turun dan 138 saham yang stagnan.
Baca Juga: IHSG diproyeksi menguat terbatas menjelang akhir pekan
Investor asing mencatat net sell sebesar Rp 505,56 miliar di seluruh pasar. Kendati demikian, kenaikan IHSG juga ditopang net buy asing terhadap sejumlah saham berikut ini.
Asing mencatat net buy terbesar pada saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp 310,8 miliar. Saham BBCA ditutup flat di level Rp 31.500 per saham. Total volume perdagangan saham BBCA mencapai 23,83 juta dengan nilai transaksi Rp 748,7 miliar.
Saham PT Telefast Indonesia Tbk (TFAS) juga banyak diburu asing Rp 91,9 miliar. Saham TFAS melesat 16,30% ke Rp 6.600 per saham. Total volume perdagangan saham TFAS mencapai 19,57 juta dengan nilai transaksi Rp 112,6 miliar.
Investor asing juga mengoleksi saham PT United Tractors Tbk (UNTR) Rp 89,9 miliar. Saham UNTR ditutup melesat 8,95% ke Rp 20.700 per saham. Total volume perdagangan saham UNTR mencapai 10,44 juta dengan nilai transaksi Rp 211,3 miliar.
Baca Juga: IHSG menguat 0,84% ke 6.139 pada Kamis (12/8), net sell di saham BUKA masih berlanjut
Berikut 10 saham net buy terbesar asing pada Kamis: