kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.896.000   16.000   0,85%
  • USD/IDR 16.201   -58,00   -0,36%
  • IDX 6.934   6,03   0,09%
  • KOMPAS100 1.009   0,88   0,09%
  • LQ45 772   -0,27   -0,03%
  • ISSI 227   0,36   0,16%
  • IDX30 398   -1,22   -0,31%
  • IDXHIDIV20 460   -2,01   -0,43%
  • IDX80 113   0,06   0,05%
  • IDXV30 114   -0,72   -0,63%
  • IDXQ30 129   -0,55   -0,42%

IHSG diproyeksi bisa menyentuh 6.750 tahun 2020, faktor ini pemicunya


Rabu, 01 Januari 2020 / 20:17 WIB
IHSG diproyeksi bisa menyentuh 6.750 tahun 2020, faktor ini pemicunya
ILUSTRASI. Kendaraan melintasi layar pergerakan saham di jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Senin (16/12/2019). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 0,23 persen atau 14,27 poin ke level 6.211,59. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/aww.


Reporter: Ika Puspitasari | Editor: Noverius Laoli

Selain itu, pelaku pasar juga masih menunggu kepastian Brexit. Dari zona Eropa hasil pemilu di Inggris diperkirakan memperlancar jalan keluar Inggris dari keanggotaan Uni Eropa.

Perdana Menteri Inggris Boris Johnson telah mendapatkan persetujuan kesepakatan Brexit di parlemen, sehingga besar kemungkinan Brexit yang mulus dari Uni Eropa.

Baca Juga: Sepanjang 2019 sektor pertambangan turun drastis, begini prospeknya di 2020

Sementara sentimen positif dari dalam negeri untuk pergerakan IHSG yakni rencana pemerintah dalam menerapkan omnibus law yang bertujuan untuk menumbuhkan investasi.

Lebih lanjut, ia menambahkan, apabila pelaku pasar juga berharap bank sentral kembali menurunkan suku bunga. Dengan adanya beberapa katalis positif tersebut Hans memperkirakan IHSG akan menyentuh level 6.750 sampai akhir tahun 2020.

Pada tahun ini, sambungnya ada beberapa saham yang menarik untuk dicermati oleh investor misalnya saja saham-saham dari sektor perbankan seperti BBNI dan BBRI, kemudian dari saham sektor kontruksi ada PTPP, WIKA, dan WSKT.

Baca Juga: Jeblok tahun lalu, saham sektor barang konsumsi diprediksi rebound tahun ini

Selanjutnya ia juga merekomendasikan investor untuk saham-saham property seperti BSDE dan SMRA lantaran ada potensi industri ini mulai menggeliat, dan saham dari sektor infrastruktur.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×