Reporter: Ika Puspitasari | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak melemah 0,6% ke level 6.651 pada perdagangan Jumat (15/7).
Analis Pilarmas Investindo Sekuritas, Desy Israhyanti mengatakan, pada pekan ini IHSG masih akan koreksi pada rentang 6.506–6.765. Dia bilang pergerakan IHSG masih dibayangi outflow yang menyebabkan berlanjutnya pelemahan nilai tukar rupiah sebab Bank Indonesia diperkirakan masih akan menahan pergerakan suku bunga mengingat inflasi inti masih rendah.
"Selain itu dari sisi likuiditas perbankan yang masih memadai, spread masih terjaga," kata Desy, Minggu (17/7).
Baca Juga: Simak Proyeksi IHSG dan Rekomendasi Saham dari MNC Sekuritas untuk Senin (18/7)
Lebih lanjut Desy memaparkan, perkiraan BI menahan suku bunga juga menimbang pelemahan nilai tukar rupiah masih cenderung lebih rendah dari depresiasi nilai tukar negara lain.
Hal tersebut juga sejalan dengan prediksi suku bunga China yang sudah disinyalir tidak akan longgar lagi. Ada pula prediksi suku bunga Uni Eropa yang tetap meskipun inflasi bergerak naik. Eropa diperkirakan menahan suku bunga menimbang probabilitas potensi resesi yang meningkat akibat pasokan gas yang semakin mengkhawatirkan.
Sementara itu, sentimen dari global ada Amerika Serikat (AS) yang akan merilis statistik kinerja manufakturnya dan stok migas. Potensi perlambatan ekonomi global juga turut mempengaruhi pergerakan IHSG.
Baca Juga: IHSG Konsolidasi, Samuel Sekuritas Rekomendasi Trading Buy TLKM, BBYB, dan STAA
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News