kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45893,43   -4,59   -0.51%
  • EMAS1.333.000 0,53%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

IHSG Diprediksi Mixed, Simak Pilihan Saham Ajaib Sekuritas untuk Kamis (9/3)


Kamis, 09 Maret 2023 / 08:34 WIB
IHSG Diprediksi Mixed, Simak Pilihan Saham Ajaib Sekuritas untuk Kamis (9/3)
ILUSTRASI. Pada Kamis (9/3) IHSG diprediksi bergerak mixed dalam range 6.720?6.830.ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/YU


Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 0,14% atau 9,61 poin ke level 6.776,37 di akhir perdagangan Rabu (8/3). Pada Kamis (9/3) IHSG diprediksi bergerak mixed dalam range 6.720–6.830.

Financial Expert Ajaib Sekuritas Ratih Mustikoningsih memaparkan, berdasarkan survei konsumen Bank Indonesia (BI), keyakinan konsumen terhadap ekonomi Indonesia tetap kuat. Tercermin dari Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) pada Februari 2023 tercatat pada level 122,4.

Level tersebut turun dibandingkan bulan sebelumnya di 123, namun masih dalam zona optimis. Menurutnya, optimisme masyarakat saat ini didorong oleh meningkatnya Indeks Kondisi Ekonomi yang tercatat sebesar 112,4.

"Peningkatan IKE terdorong dari meningkatnya Indeks Ketersediaan Lapangan Kerja yang tercatat 113,8 dan Indeks Penghasilan Saat ini yang tercatat 118,5," jelasnya dalam riset, Kamis (9/3). 

Dari mancanegara, Neraca Dagang Amerika Serikat mencatatkan defisit US$ 68,3 miliar pada periode Januari 2023. Kinerja Ekspor Amerika Serikat pada Januari 2023 tercatat naik 3,4% secara tahunan mencapai sebesar US$ 257,5 miliar, lebih tinggi dibanding periode sebelumnya yang tercatat sebesar US$ 249 miliar.

Kinerja impor meningkat 3% menjadi sebesar US$ 325,8 miliar dibanding periode sebelumnya yang tercatat sebesar US$316,2 miliar.

Sementara itu, penjualan mobil di China melemah -20% dalam 2 bulan pertama 2023. 

Baca Juga: Cek Rekomendasi Saham BBCA, BBNI, AMRT, dan MTEL dari RHB Sekuritas untuk Kamis (9/3)

"Hal ini mengidentifikasikan permintaan mobil melemah di tengah penawaran potongan harga yang besar," jelasnya.

Berikut saham-saham pilihan Ajaib Sekuritas untuk Kamis (9/3):

1. PT Jasa Marga (Persero) Tbk (JSMR)

JSMR mencoba untuk rebound dari bearish jangka pendek dengan membentuk pola bullish harami. Pergerakan JSMR tertahan di atas area MA-100. Peluang rebound juga didorong oleh indikator MACD bar histogram telah melemah terbatas.

JSMR diharapkan dapat mempertahankan kinerja positif di tahun 2023 seiring meningkatnya mobilitas masyarakat. Momentum mudik lebaran tahun ini juga berpotensi meningkatkan volume lalu lintas harian rata-rata (LHR). Sepanjang tahun 2022, LHR JSMR meningkat 15,68% YoY menjadi 3,3 juta kendaraan.

Rekomendasi: Buy di Rp 3.270
Target Harga: Rp 3.370
Stop loss: Rp 3.200

2. PT Panin Financial Tbk (PNLF)

PNLF rebound dari bearish jangka pendek dengan tertahan di atas pergerakan MA-20. PNLF juga membentuk pola piercing indikasi terjadi reversal, serta Indikator MACD bar histogram melemah terbatas.

Permintaan kredit multifinance berpotensi meningkat sejalan dengan BI  yang menahan suku bunga di level 5,75%. Penyaluran kredit berdasarkan data M2 terpantau masih tumbuh 10,2% pada Januari 2023. Di sisi lain,  kinerja PNLF pada kuartal III 2022 mencatat kenaikan pendapatan 3,3% YoY menjadi Rp2,09 triliun. Laba bersih naik 3,59% YoY menjadi sebesar Rp1,38 triliun.

Rekomendasi: Buy di Rp 400
Target Harga: Rp 414
Stop loss: Rp 384

Baca Juga: Sinyal Hawkish The Fed Membayangi, Begini Prospek IHSG

3. PT Indosat Tbk (ISAT)

ISAT bergerak uptrend diatas MA-20 dan MA-100, berpotensi lanjutkan penguatan hingga membentuk pola double bottom. Sejalan dengan itu, Indikator MACD bar histogram dalam momentum positif.

ISAT mencatatkan peningkatan pendapatan 48,9% YoY menjadi Rp46,75 triliun dibandingkan tahun lalu 2021 sebesar Rp31,38 triliun. Solidnya kinerja ISAT sejalan dengan meningkatnya jumlah pengguna sebesar 62,5% YoY, dari 62,9 juta di tahun 2021 menjadi 102,2 juta pelanggan di tahun 2022. Sementara itu, dari sisi bottom line laba bersih tercatat Rp4,71 triliun, turun dari tahun sebelumnya sebesar Rp6,7 triliun, akibat merger yang meningkatkan beban operasional, depresiasi serta amortisasi.

Rekomendasi: Buy di Rp 7.000
Target Harga: Rp 7.225
Stop loss: Rp 6.800

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×