Reporter: Kenia Intan | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah pada perdagangan Senin (21/9). IHSG tercatat menurun 59,86 poin atau 1,18% ke level 4.999,36.
Mengutip data dari Bursa Efek Indonesia (BEI), mayoritas sektor saham hari ini mencatatkan pelemahan kecuali sektor agrikultur yang masih menguat 1,27%. Sementara, sektor industri dasar dan kimia tercatat menurun paling dalam hingga 2,20%. Setelahnya disusul sektor infrastruktur, utilitas, dan transportasi yang tertekan 2,17%.
Analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper Jordan dalam risetnya Senin (21/9) menjelaskan, tingginya angka kasus baru Covid-19 menjadi pemberat IHSG kemarin. Di sisi lain, ada kecemasan dari sentimen global terkait isu pencucian uang oleh beberapa bank besar.
Untuk perdagangan Selasa (22/9), IHSG diprediksi melanjutkan pelemahan dengan level support di 4.965 hingga 4.932. Sementara level resistance berada di 5.053 hingga 5.108.
Baca Juga: Harga minyak mulai bergeliat, bagaimana prospek emiten migas?
Secara teknikal, lanjut Dennies, candlestick membentuk long black body yang mengindikasikan tren bearish. Di sisi lain, pergerakan IHSG besok masih dibayangi semakin tingginya kasus Covid-19 dari dalam negeri yang kembali mencatatkan rekor baru. Menurut dia, ini akan memicu kekhawatiran pelaku pasar sebab berpotensi memperpanjang PSBB dan memperlambat pemulihan ekonomi.
Berikut sejumlah rekomendasi saham untuk hari ini:
1. PT Medco Energi International Tbk (MEDC)
MEDC melemah cukup dalam, candlestick membentuk long black body breakdown support. Analis menyarankan sell attau cutloss. Investor disarankan untuk kembali masuk saham ini di harga Rp 410 hingga Rp 420. Stop loss di Rp 400. Sementara, target harganya berada di Rp 440 hingga Rp 450.
2. PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM)
Candlestick membentuk long black body breakdown support. Investor bisa sell atau cutloss. Analis menyarankan untuk masuk kembali TLKM di harga Rp 2.850 hingga Rp 2.900. Stop loss di Rp 2.820. Adapun target harga TLKM dipatok Rp 3.000 hingga Rp 3.050.
3. PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP)
Candlestick membentuk long black body breakdown support. Analis menyarankan sell atau cutloss. Investor bisa masuk lagi saham WSBP di harga Rp 153 hingga Rp 158. Stop loss di Rp 150. Target harga WSBP berada di Rp 163 hingga Rp 168.
Baca Juga: Wall Street terjun di awal pekan akibat kekhawatiran lockdown lanjutan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News