Reporter: Auriga Agustina | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rilis data perekonomian terkait penjualan ritel akan menjadi pendorong Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan besok, Senin (10/12).
Vice President Research Department Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya memprediksi, penjualan ritel di akhir tahun diperkirakan akan meningkat, sehingga dapat mendorong pergerakan IHSG pada perdagangan besok kembali menguat.
Selain itu dia menilai harga komoditas yang bargejolak di pertengahan tahun dan capital inflow yang berpeluang kembali terjadi di sisa tahun ini, menunjukkan tingkat kepercayaan Investor di pasar modal masih terus meningkat.
"Rilis data perekonomian cadangan devisa yang telah menunjukkan peningkatan turut memberi sentimen positif terhadap pola gerak IHSG, sehingga peluang menguat masih akan terlihat sepanjang perdagangan Senin," katanya. William memprediksi IHSG akan bergera di level 5.955-6.266.
Senada, Analis Artha Sekuritas Dennies Christoper Jordan menilai, antisipasi data penjualan ritel akan mempengaruhi pergerakan IHSG besok. selain itu pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dollar, diprediksinya masih akan mempengaruhi pergerakan IHSG.
Atas dasar sentimen tersebut dan perhitungannya secara teknikal, Dennies meramalkan IHSG akan melemah pada perdagangan esok hari. "Pergerakan IHSG tertahan di resistance upper bollinger band dan indikator stochastic bergerak dalam area overbought sehingga ada potensi pelemahan dalam jangka pendek," ungkapnya.
Dennies memprediksi, IHSG akan berada di rentang level support 6.105-6.085 dan resistance 6.143-6.161.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News