kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45906,29   2,96   0.33%
  • EMAS1.310.000 -0,23%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

IHSG Berpeluang Menguat pada Senin (7/2), Saham-Saham Ini Bisa Dilirik


Minggu, 06 Februari 2022 / 20:08 WIB
IHSG Berpeluang Menguat pada Senin (7/2), Saham-Saham Ini Bisa Dilirik
ILUSTRASI. Karyawan melintas dengan latar layar pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) di gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta Selatan, Senin (3/1/2022). TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN


Reporter: Ika Puspitasari | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di zona hijau atau naik 0,71% ke level 6.731,391 pada perdagangan Jumat (4/2).

Untuk perdagangan Senin (7/2) Analis Kiwoom Sekuritas Indonesia, Abdul Azis memperkirakan pergerakan IHSG masih akan cenderung fluktuatif dengan pergerakan berada di resistance 6.738-6.754 dan support 6.685 dan 6.645.

Jika mampu menembus resistennya, IHSG ada peluang untuk melanjutkan penguatan. "Untuk sentimen investor akan mencermati rilis data GDP baik untuk kuartal IV dan 2021, selain itu ada interest rate decision dimana berdasarkan konsensus masih memperkirakan BI masih menahan suku bunga," ujarnya pada Kontan, Minggu (6/2).

Di sisi lain, sentimen dari global akan ada data inflasi US yang diperkirakan akan akan tumbuh 7,3% dari sebelumnya 7%.

Baca Juga: Menguji Ketahanan IHSG Jika Ledakan Omicron Berlanjut dan PPKM Diperketat

Secara terpisah, Analis Phintraco Sekuritas Valdy Kurniawan mengatakan indeks-indeks Wall Street berakhir mixed pada perdagangan Jumat (4/2) wasktu setempat. Technical rebound pada Meta menjadi salah satu mover Wall Street. 

Saham teknologi lain, Amazon turut menjadi mover bagi Nasdaq dan S&P 500 setelah membukukan kinerja kuartal IV-2021 yang lebih baik dari ekspektasi.

"Wall Street juga memperoleh sentimen positif dari penambahan U.S. Non-Farm Payrolls sebesar 467,000 di Januari 2022, jauh melampaui ekspektasi yang sebesar 150,000. Strong Jobs Report tersebut meredam kekhawatiran dampak negatif dari penyebaran Omicron variant di AS," papar Valdy dalam riset Minggu (6/2).

Valdy memperkirakan IHSG berpotensi uji resistance berikutnya di 6.750-6.775 pada Senin (7/2). Akan tetapi, waspadai potensi profit taking pada saat IHSG memasuki resistance area tersebut untuk sepekan ke depan. Support diperkirakan pada 6.660-6.680.

Saham-saham yang dapat diperhatikan meliputi BBCA, BBRI, BBTN, TLKM, KLBF dan AGII.

Baca Juga: IHSG Diproyeksi Menguat di Awal Pekan, Cermati Pergerakan Saham BSDE, MNCN dan BBCA,

Valdy menambahkan, fokus utama pelaku pasar di awal pekan ini tertuju pada rilis data pertumbuhan ekonomi Indonesia oleh BPS. Sebelumnya, Pemerintah Indonesia, melalui Kementerian Keuangan memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia dapat mencapai 4% yoy di 2021.

Sebagai informasi, Pemerintah memperkirakan pertumbuhan ekonomi 2021 di rentang 3.7%-4.5% yoy. Optimisme tersebut didasari kinerja ekspor yang baik sepanjang kuartal IV-2021 dan indeks manufaktur Indonesia yang mencatatkan kondisi ekspansif selama 5 bulan berturut-turut hingga Januari 2022.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×