kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.930.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.230   -112,00   -0,69%
  • IDX 7.214   47,18   0,66%
  • KOMPAS100 1.053   7,20   0,69%
  • LQ45 817   1,53   0,19%
  • ISSI 226   1,45   0,65%
  • IDX30 427   0,84   0,20%
  • IDXHIDIV20 504   -0,63   -0,12%
  • IDX80 118   0,18   0,16%
  • IDXV30 119   -0,23   -0,19%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,20%

IHSG bangkit, reksadana mengekor


Sabtu, 29 Oktober 2011 / 16:33 WIB
IHSG bangkit, reksadana mengekor
ILUSTRASI. Cek kurs dollar rupiah di Bank Mandiri jelang tengah hari ini, Senin 14 Desember./pho KONTAN/Carolus Agus Waluyo/18/09/2020.


Reporter: Ruisa Khoiriyah, Wahyu Satriani Ari Wulan |

JAKARTA. Bursa yang kembali semarak mengangkat kinerja reksadana saham selama Oktober 2011. Mengutip data perusahaan riset pasar modal Infovesta Utama, rata-rata return reksadana saham atau Infovesta Equity Index periode 30 September-26 Oktober 2011 mencapai 6,7%.

Angka tersebut lebih tinggi daripada pertumbuhan Indeks Harga Saham Gabungan selama periode waktu yang sama, yaitu 5,34%. "Membaiknya return reksadana saham memiliki kaitan yang langsung dengan kinerja IHSG yang cukup tinggi di periode sama," ujar analis Infovesta Utama Edbert Suryajaya, Jumat (28/10).

Produk reksadana yang diracik oleh Manulife Asset Management Indonesia yaitu Manulife Greater Indonesia Fund tercatat sebagai reksadana saham dengan kinerja terbaik selama Oktober. Imbal hasil produk tersebut mencapai 10,32% selama bulan lalu (lihat tabel).

Tentu, masing-masing manajer investasi sudah menyiapkan jurus masing-masing untuk mencetak imbal hasil yang memuaskan. Michael Tjoajadi, Direktur Utama Schroder Investment Management Indonesia, menuturkan Schroder memilih saham-saham yang tepat dan menjanjikan gain tinggi di dua bulan terakhir 2011 ini. "Sepanjang tahun ini saham yang masih bagus adalah perbankan dan konsumer. Jadi kami akan menempatkan porfolionya ke sana," ujar Michael.

Peluang menguat

Winston Sual, Presiden Direktur Panin Asset Management, mengungkapkan strategi yang mirip. Pemilihan portofolio saham yang tepat sesuai kondisi pasar adalah cara terbaik untuk mengejar kinerja terbaik reksadana saham. Ia optimis IHSG bisa menembus level 4.000, akhir tahun ini.

Amunisi penguatan indeks di sisa tahun ini memang masih tersedia. Publikasi kinerja emiten kuartal III-2011 bisa menjadi sentimen positif pengangkat indeks. Dari sisi eksternal, kemajuan penyelesaian krisis utang di Eropa dan cukup positifnya data perekonomian Amerika Serikat (AS) juga diharapkan masih mampu mengerek indeks domestik lebih kuat lagi. IHSG kemarin berhasil menutup pekan di level 3.829. n

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×