Reporter: Dimas Andi | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Hartadinata Abadi Tbk (HRTA) akan berupaya memacu penjualan emas secara online. Perusahaan ini bekerja sama dengan PT Emas Antam Indonesia (EAI) untuk meluncurkan e-commerce emaskita.id sebagai sarana transaksi emas untuk produk EmasKITA dan Kencana pada Selasa (12/7).
Chief Executive Officer (CEO) Hartadinata Abadi Sandra Sunanto mengatakan, emaskita.id juga memiliki toko resmi di platform marketplace Tokopedia dan Shopee. Produk EmasKITA dengan teknologi Bullion Protect juga sudah tersedia di website emaskita.id.
Melalui emaskita.id, konsumen tak hanya difasilitasi untuk membeli produk EmasKITA dan Kencana, melainkan juga untuk menjual produknya kembali atau buyback. Platform ini juga menampilkan harga jual dan buyback emas secara real time dan terus diperbarui.
Baca Juga: Hartadinata Abadi (HRTA) Luncurkan Emas Batangan Berteknologi Bullion Protect
Secara bertahap, emaskita.id akan dikembangkan menjadi all in one solution untuk produk emas dan produk turunan berbasis emas lainnya yang berfokus pada kemudahan, di mana konsumen dapat merasakan pengalaman berbelanja yang mudah, menyenangkan, dan lengkap.
“Ke depannya, kami juga berencana merilis emaskita.id dalam bentuk aplikasi digital,” imbuh Sandra ketika ditemui Kontan, Selasa (12/7).
Manajemen HRTA membidik kontribusi penjualan emas secara online melalui emaskita.id dapat mencapai kisaran 40%--45% dari total penjualan perusahaan di tahun 2022. Di tahun sebelumnya, kontribusi penjualan emas HRTA secara online sekitar 37%.
Pihak HRTA sendiri mengincar total penjualan Rp 6,8 triliun pada tahun 2022. Dengan asumsi seperti itu, maka kontribusi penjualan emas secara online bisa mencapai sekitar Rp 2,72 triliun sampai Rp 3,06 triliun.
Sandra menambahkan, optimalisasi penjualan online tentu tidak membuat HRTA lupa untuk tetap berekspansi secara offline. Tahun ini HRTA berencana menambah 14 gerai ritel emas baru sehingga diharapkan di akhir tahun nanti jumlah gerai perusahaan tersebut dapat mencapai 82 gerai.
Ekspansi ini dilakukan mengingat permintaan terhadap pembelian produk emas secara offline tetap tinggi, terutama untuk tingkat gramasi yang besar. “Bulan Juli ini kami akan tambah toko offline di Cirebon. Bulan-bulan berikutnya ada toko baru di Medan, Makassar, dan kota-kota lainnya,” ungkap dia.
Tak ketinggalan, produk emas murni batangan dengan teknologi Bullion Protect juga sudah bisa dibeli konsumen secara offline di 11 gerai HRTA di berbagai kota Tanah Air, seperti Jakarta, Bandung, Tasikmalaya, Surabaya, Makassar, Palembang, dan lain sebagainya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News