kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.919.000   13.000   0,68%
  • USD/IDR 16.249   -5,00   -0,03%
  • IDX 7.047   42,07   0,60%
  • KOMPAS100 1.029   8,11   0,79%
  • LQ45 786   6,95   0,89%
  • ISSI 231   0,98   0,43%
  • IDX30 406   4,77   1,19%
  • IDXHIDIV20 470   5,25   1,13%
  • IDX80 116   1,04   0,90%
  • IDXV30 117   1,12   0,96%
  • IDXQ30 131   1,74   1,35%

Harga timah mulai pulih, Timah (TINS) optimistis kinerja di 2020 membaik


Selasa, 04 Agustus 2020 / 13:51 WIB
Harga timah mulai pulih, Timah (TINS) optimistis kinerja di 2020 membaik
ILUSTRASI. Tambang timah PT Timah Tbk (TINS)


Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Timah Tbk (TINS) optimistis kinerja keuangannya  akan membaik di akhir tahun ini. Hal ini tidak lepas dari menguatnya harga timah global. 

Sekretaris Perusahaan TINS Abdullah Umar Baswedan mengatakan, harga timah mulai membaik setidaknya di Mei dan Juni. Harga logam timah di LME  membaik dengan rata-rata  harga pada Juni 2020 sebesar US$ 17.119 per ton atau naik 9% dibandingkan bulan sebelumnya.

Bahkan, Senin (3/8), harga timah kontrak tiga bulanan di London Metal Exchange (LME) berada di level US$ 18.013 per ton. 

Baca Juga: Akibat pandemi, produksi bijih timah PT Timah (TINS) turun 47,3% di semester I-2020

Sinyal positif tersebut  menumbuhkan optimisme akan pulihnya pasar timah dunia setelah terpukul beberapa waktu akibat Covid-19. “Naiknya harga timah ini menunjukkan permintaan timah mulai pulih. Di saat yang bersamaan supply dunia juga menurun, China misalnya mengurangi produksi. Otomatis harga berpotensi naik,” kata Umar kepada Kontan.co.id, Selasa (4/8).

Meski demikian, dia memproyeksi, volume produksi TINS tahun ini akan sedikit turun akibat efek pandemi Covid-19. Efek pandemi memang berpengaruh di segmen operasi baik penambangan internal maupun di penambangan mitra. Hal ini karena operasional TINS diperketat dan harus mematuhi protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran  Covid-19.

Hal ini terbukti dari turunnya realisasi produksi TINS sepanjang semester I-2020. TINS mencatat produksi bijih timah sebesar 24.990 ton atau turun 47,3% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya 47.423 ton. 

Adapun produksi logam juga turun 26,2% menjadi  27.833 ton dari sebelumnya mencapai 37.717 ton di periode yang sama tahun sebelumnya. Meski demikian, penurunan volume produksi ini  akan dibarengi oleh kenaikan harga timah global.

Sebagai gambaran, tahun lalu TINS mencatatkan volume produksi logam timah TINS mencapai 76.389 MT, naik dari realisasi produksi tahun 2018 yang hanya 33.444 MT.

Sementara untuk belanja modal (capex), TINS masih pada rencana awal untuk alokasi capex di kisaran Rp 1,5 triliun.  Capex ini akan digunakan secara efisien dan berdasarkan skala prioritas, yakni digunakan untuk pengembangan alat-alat produksi yang terkait langsung dengan operasional TINS, yakni seperti peremajaan kapal dan smelter.

Baca Juga: Cetak rugi Rp 390 miliar, kinerja Timah (TINS) di semester I-2020 mengecewakan

Optimisme TINS juga dilatarbelakangi membaiknya arus kas perusahaan. Pada semester I-2020,  TINS mengalami kenaikan pada cashflow operasi menjadi Rp 3,17 triliun dibandingkan  periode  yang  sama  tahun  2019  sebesar  minus Rp  3,33  triliun.  

Membaiknya  cashflow  operasi  merupakan indikator membaiknya kondisi finansial, sehingga TINS mampu membayar sebagian kewajiban jangka pendeknya. Adapun posisi utang bank jangka pendek TINS menyusut 37% menjadi Rp 5,56 triliun, dibandingkan dengan Rp 8,79 triliun pada 2019.

Ke depan, TINS  terus  melakukan  action  plan  berupa  efisiensi  di  setiap  lini  bisnis,  optimalisasi  alat  produksi, serta menjaga kinerja produksi dan penjualan agar cashflow tetap optimal. Di samping itu, biaya bahan  baku  yang  berkontribusi  besar  terhadap  struktur  biaya  juga disiasati  melalui  third-party  renegotiation  untuk  kompensasi yang lebih ekonomis.  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Driven Financial Analysis Executive Finance Mastery

[X]
×