kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Harga SUN berpotensi turun mengantisipasi kenaikan suku bunga AS


Kamis, 30 Agustus 2018 / 09:43 WIB
Harga SUN berpotensi turun mengantisipasi kenaikan suku bunga AS
ILUSTRASI. Pasar Modal


Reporter: Dimas Andi | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Imbal hasil Surat Utang Negara (SUN) diperkirakan akan bergerak naik pada perdagangan Kamis (30/8). Hal ini disebabkan oleh pelemahan rupiah dan kenaikan imbal hasil US Treasury jangka menengah.

Ekonom Samuel Sekuritas Indonesia, Ahmad Mikail mengatakan, imbal hasil US Treasury bergerak naik seiring naiknya data pertumbuhan ekonomi AS pada kuartal kedua. Imbal hasil US Treasury jangka menengah (10 tahun) tercatat naik 3 bps ke level 2,88% sedangkan jangka panjang (30 tahun) stabil di level 3,02%.

“Ekspektasi investor bahwa Federal Reserve akan menaikan suku bunga acuan AS di bulan September turut mendorong kenaikan imbal hasil US Treasury jangka menengah,” sebutnya dalam riset, hari ini.

Pergerakan harga minyak dan gas alam dunia juga mendorong kenaikan imbal hasil US Treasury. Kenaikan ini ditopang oleh jatuhnya persediaan minyak AS pada pekan lalu sebesar 2,6 juta barel.

Mikail memproyeksikan imbal hasil SUN akan bergerak naik. Ia memprediksi, imbal hasil SUN seri acuan 10 tahun akan bergerak di kisaran 7,90%-8,00% pada perdagangan hari ini. Adapun seri obligasi negara yang ia rekomendasikan hari ini antara lain FR0061, FR0035, FR0043, FR0063, dan FR0046.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×