Reporter: Dimas Andi | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga Surat Utang Negara (SUN) diperkirakan masih akan bergerak terbatas pada perdagangan Senin (17/6). Hal ini terjadi jelang pelaksanaan lelang SUN yang mana investor diperkirakan akan meminta imbal hasil lebih menarik.
“Namun demikian, masih tingginya aliran modal asing yang masuk ke pasar SUN akan menjadi katalis positif pada hari ini,” ungkap Analis Fixed Income MNC Sekuritas I Made Adi Saputra dalam riset harian yang diterima Kontan.co.id.
Maka dari itu, Made menyarankan kepada investor untuk tetap mencermati arah pergerakan harga SUN di pasar sekunder. Beberapa seri SUN masih cukup menarik untuk diperdagangkan di tengah pergerakan harga yang mulai terbatas.
Seri SUN yang dimaksud adalah FR0053, FR0061, FR0063, FR0056, FR0059, FR0064, FR0071, FR0073 dan FR0058.
Sebagai informasi, harga SUN pada perdagangan Jumat (14/6) mengalami perubahan yang bervariasi dengan kecenderungan mengalami kenaikan di tengah ekspektasi penurunan suku bunga acuan global.
Harga rata-rata SUN tenor pendek atau 1—4 tahun mengalami perubahan sekitar 4,5 bps yang membuat imbal hasil rata-ratanya berubah antara 1—3 bps.
SUN tenor menengah atau 5—7 tahun mengalami perubahan harga rata-rata sebesar 28 bps yang mendorong perubahan imbal hasil rata-rata berkisar 3—5 bps.
Adapun harga rata-rata SUN tenor panjang atau di atas 7 tahun mengalami perubahan rata-rata sebesar 74 bps akibat berubahnya imbal hasil rata-rata sekitar 1—45 bps.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News