kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Harga Saham PTBA Turun 4,29% Sesi I, di Tengah Rencana Akuisisi PLTU Pelabuhan Ratu


Rabu, 19 Oktober 2022 / 12:09 WIB
Harga Saham PTBA Turun 4,29% Sesi I, di Tengah Rencana Akuisisi PLTU Pelabuhan Ratu
ILUSTRASI. Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Palabuhan Ratu beroperasi di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Rabu (9/5). ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/ama/18.


Reporter: Syamsul Ashar | Editor: Syamsul Azhar

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga saham PT Tambang Batubara Bukit Asam Tbk (PTBA) Rabu (19/10) ditutup memerah pada perdagangan sesi pertama. 

Ketika bursa menutup perdagangan sesi pertama Rabu (19/10), saham PTBA berada di harga Rp 3.790 per saham.

Jika dibandingkan dengan harga PTBA sebelumnya (Rp 3.960), berarti harga saham PTBA turun 4,29%. 

Baca Juga: PLTU Pelabuhan Ratu, Bukit Asam (PTBA) Berpotensi Pegang Mayoritas Kepemilikan

Pada awal perdagangan, saham PTBA dibuka di bawah harga penutupan sebelumnya, tepatnya Rp 3.720 per saham.

Sempat menyentuh harga tertinggi Rp 3.870 dan harga terendah Rp 3.690, saham PTBA ditutup turun Rp 170 dalam sehari.

Pada saat penutupan, perdagangan, harga permintaan (bid) PTBA tertinggi Rp 3.790 per saham. Di lain sisi, harga penawaran (offer) terendah di Rp 3.800 per saham.

Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat total nilai transaksi saham PTBA mencapai Rp 467,10 miliar. 

 

Adapun total volume saham PTBA yang ditransaksikan mencapai 1.240.004 lot.

Merosotnya harga PTBA terjadi dalam beberapa hari terakhir, bahkan sempat mengalami auto reject bawah (ARB) pada perdagangan Selasa (18/10) kemarin.

Pasar merespon negatif rencana emiten berkode saham PTBA  ini untuk membeli pembangkit listrik tenaga uap milik PT PLN. 

Namun rencana pembelian pembangkit di Pelabuhan Ratu oleh PTBA ini belum terlaksana karena kedua perusahaan pelat merah ini belum sepakat soal harga.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×