kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.901.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.541   37,00   0,22%
  • IDX 7.538   53,43   0,71%
  • KOMPAS100 1.059   10,21   0,97%
  • LQ45 797   6,35   0,80%
  • ISSI 256   2,43   0,96%
  • IDX30 412   3,30   0,81%
  • IDXHIDIV20 468   1,72   0,37%
  • IDX80 120   1,05   0,88%
  • IDXV30 122   -0,41   -0,34%
  • IDXQ30 131   0,79   0,61%

Harga Minyak yang Rendah Tekan Kinerja Keuangan Medco Energi Internasional (MEDC)


Jumat, 01 Agustus 2025 / 08:45 WIB
Harga Minyak yang Rendah Tekan Kinerja Keuangan Medco Energi Internasional (MEDC)
ILUSTRASI. Medco Energi Internasional (MEDC) cetak kinerja keuangan yang kurang mengesankan pada perdagangan hari ini (1/8)


Reporter: Dimas Andi | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) mengumumkan kinerja keuangan semester I-2025. Di mana, pendapatan dan laba bersih turun di periode Januari-Juni 2025.

Dalam laporan keuangannya, pendapatan MEDC tercatat sebesar US$ 1,14 miliar pada semester I-2025 atau turun 2,56% year on year (YoY) dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

MEDC juga melaporkan bahwa EBITDA perusahaan mengalami penurunan 4% yoy menjadi US$ 623 juta, lantaran rata-rata harga realisasi minyak turun 14% menjadi US$ 70 per barel. Adapun harga realisasi gas tetap stabil di angka US$ 7 per MMBTU.

Laba bersih yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk MEDC ikut terkoreksi 81,52% yoy menjadi US$ 37,37 juta pada akhir semester I-2025. Hal ini disebabkan penurunan harga realisasi minyak, kontribusi negatif dari PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN), dan biaya dry hole sebesar US$ 8,9 juta.

Baca Juga: Medco Energi (MEDC) Tuntaskan Akuisisi Hak Partisipasi Repsol di PSC Corridor

AMMN sendiri mengalami rugi bersih sebesar US$ 31 juta pada semester I-2025 karena keterlambatan proses commisioning smelter baru dan fasilitas pemurnian logam mulia.

MEDC turut mengumumkan bahwa belanja modal sebesar US$ 193 juta pada semester I-2025 sebagian besar digunakan untuk pengeboran di Blok 60 Oman, proyek pengembangan di South Natuna Sea Block B dan Corridor, serta proyek penyelesaian PLTP Ijen tahap I, dan PLTS Bali Timur di Medco Power.

Utang bersih MEDC berhasil diturunkan menjadi US$ 2,1 miliar dengan rasio utang bersih terhadap EBITDA tetap stabil di level 1,8 kali. Pengelolaan utang yang proaktif terus dilakukan dengan pelunasan US$ 519 juta obligasi berbasis dolar AS melalui tender offer dan pembelian kembali (buyback). MEDC juga menerbitkan Obligasi Berkelanjutan IV Tahap I senilai Rp 1 triliun pada Juni 2025.

Manajemen MEDC juga menyebut, dividen final tahun buku 2024 sebesar US$ 37,9 juta telah dibagikan, sehingga total dividen yang dibayarkan untuk tahun buku 2024 mencapai US$ 63,2 juta atau setara Rp 40,75 per saham. Program buyback saham MEDC juga telah terealisasi sebanyak 428 juta lembar saham.

CEO Medco Energi Internasional Roberto Lorato menyampaikan, kinerja perusahaan pada paruh pertama 2025 menunjukkan ketahanan finansial portofolio perusahaan, meski terjadi penurunan harga minyak yang signifikan dibandingkan tahun sebelumnya.

“Kami memasuki paruh kedua 2025 dengan akuisisi akretif atas tambahan 24% hak partisipasi di Wilayah Kerja (PSC) Corridor dan kontribusi tambahan dari beberapa proyek migas dan ketenagalistrikan yang baru berproduksi,” ujar dia dalam keterbukaan informasi, Kamis (31/7/2025).

 

Setelah akuisisi Corridor, MEDC memiliki panduan produksi minyak dan gas sekitar 155—160 mboepd pada 2025. Selain itu, MEDC menargetkan dapat menjual tenaga listrik sebesar 4.300 GWh pada 2025. Biaya produksi minyak dan gas MEDC pada tahun ini ditargetkan di bawah US$ 10 per boe. 

MEDC juga menargetkan belanja modal minyak dan gas di level US$ 400 juta serta ketenagalistrikan US$ 30 juta.

Selanjutnya: Lowongan Kerja Terbaru di PT Freeport Indonesia Agustus 2025, Cek Syarat Daftarnya

Menarik Dibaca: Mau Jadi Agen Asurans Syariah? Simak Plus Minusnya Disini!

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Video Terkait



TERBARU
Kontan Academy
Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak Executive Macro Mastery

[X]
×