kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Harga minyak WTI turun tipis ke US$ 52,27 per barel pada tengah hari ini (29/1)


Jumat, 29 Januari 2021 / 13:33 WIB
Harga minyak WTI turun tipis ke US$ 52,27 per barel pada tengah hari ini (29/1)
ILUSTRASI. Harga minyak bervariasi


Sumber: Reuters | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - SINGAPURA. Harga minyak stabil pada perdagangan hari ini karena investor mulai mencari tanda-tanda perubahan fundamental pada penawaran dan permintaan terhadap komoditas emas hitam ini.

Jumat (29/1), harga minyak mentah jenis Brent untuk kontrak pengiriman Maret 2021 naik tipis 0,1% menjadi US% 55,57 per barel. Brent sempat anjlok 0,5% pada sesi sebelumnya. 

Asal tahu saja, kontrak pengiriman Maret ini akan berakhir pada hari ini. Sementara harga Brent untuk kontrak pengiriman April 2021 yang lebih aktif naik 13 sen, atau 0,2% ke US$ 55,23 per barel.

Sementara itu, harga minyak mentah berjangka jenis West Texas Intermediate (WTI) untuk kontrak pengiriman Maret 2021 tergelincir 7 sen menjadi US$ 52,27 per barel. Pada perdagangan Kamis (28/1), WTI ambruk 1,0%.

Baca Juga: Harga minyak mentah stabil, pemangkasan pasokan imbangi kekhawatiran virus corona

Pergerakan harga minyak yang beragam berasal dari pemotongan pasokan minyak Arab Saudi dan penurunan stok minyak AS yang membantu mengimbangi tekanan harga dari permintaan bahan bakar, yang melambat karena peluncuran vaksin yang terhenti dan jenis virus corona baru yang lebih menular.

"Kami menunggu waktu berikutnya jatuh di pasar minyak. Kami benar-benar tidak memiliki banyak hal untuk menggerakkan harga saat ini," kata Michael McCarthy, kepala strategi di CMC Markets.

"Bahkan efek mata uang yang sesekali menjadi pendorong pasar telah mengering dengan dolar AS juga sangat stabil pada level saat ini," tambah McCarthy.


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×