Sumber: Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
SINGAPURA. Harga kontrak minyak jenis West Texas Intermediate (WTI) pagi ini bergerak naik setelah melempem selama empat hari. Berdasarkan data Bloomberg, pada pukul 07.28 waktu Singapura, harga kontrak minyak jenis WTI untuk pengantaran November naik sebesar 31 sen menjadi US$ 103,44 per barel di New York Mercantile Exchange.
Kenaikan harga minyak terjadi sebelum dirilisnya data cadangan minyak AS yang diprediksi akan menunjukkan penurunan sebanyak 1 juta barel ke level terendah dalam 18 bulan terakhir.
"Ada sentimen yang positif bagi pergerakan harga minyak pada level ini. Data cadangan minyak yang akan dirilis nanti, akan memacu harga minyak lebih tinggi lagi," jelas Jonathan Barratt, chief executive officer Barratt's Bulletin di Sydney.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News