kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.455.000   12.000   0,83%
  • USD/IDR 15.155   87,00   0,57%
  • IDX 7.743   -162,39   -2,05%
  • KOMPAS100 1.193   -15,01   -1,24%
  • LQ45 973   -6,48   -0,66%
  • ISSI 227   -2,76   -1,20%
  • IDX30 497   -3,22   -0,64%
  • IDXHIDIV20 600   -2,04   -0,34%
  • IDX80 136   -0,80   -0,58%
  • IDXV30 141   0,18   0,13%
  • IDXQ30 166   -0,60   -0,36%

Harga minyak terkerek cuaca dingin di AS


Senin, 27 Januari 2014 / 09:02 WIB
Harga minyak terkerek cuaca dingin di AS
ILUSTRASI. Memilah sektor saham yang berpotensi terkena efek positif dan negatif kenaikan harga BBM. ANTARA FOTO/Makna Zaezar/wsj.


Sumber: Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

SINGAPURA. Harga kontrak minyak jenis West Texas Intermediate (WTI), pagi ini (27/1), kembali menanjak untuk hari ke enam. Mengutip data Bloomberg, pagi tadi, harga kontrak minyak WTI untuk pengantaran Maret naik sebesar 51 sen menjadi US$ 97,15 per barel di New York Mercantile Exchange. Pada pukul 08.35 waktu Singapura, kontrak yang sama diperdagangkan di posisi US$ 97,10 per troy ounce.

Pada 24 Januari lalu, harga minyak WTI ditutup dengan penurunan 68 sen atau 0,7% menjadi US$ 96,64 per barel.

Cuaca dingin di AS menjadi salah satu faktor yang mengerek kenaikan harga minyak. Pasalnya, kebutuhan energi untuk pemanas ruangan semakin meningkat. Apalagi, Commodity Weather Group LLC mempediksi Januari akan menjadi bulan terdingin di negara tersebut tahun ini.

Sementara itu, harga kontrak minyak jenis Brent untuk pengantaran Maret naik 6 sen menjadi US$ 107,94 per barel di ICE Futures Europe exchange di London.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Distribution Planning (SCMDP) Supply Chain Management Principles (SCMP)

[X]
×