kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.884.000   -21.000   -1,10%
  • USD/IDR 16.625   -20,00   -0,12%
  • IDX 6.833   5,05   0,07%
  • KOMPAS100 987   -1,19   -0,12%
  • LQ45 765   1,61   0,21%
  • ISSI 218   -0,33   -0,15%
  • IDX30 397   1,17   0,30%
  • IDXHIDIV20 467   0,48   0,10%
  • IDX80 112   0,13   0,12%
  • IDXV30 114   0,08   0,07%
  • IDXQ30 129   0,38   0,29%

Harga minyak surut, bursa Amerika pun sumringah


Sabtu, 26 Februari 2011 / 08:52 WIB
Harga minyak surut, bursa Amerika pun sumringah
ILUSTRASI. Benny Rachmadi - Tren Artis Pamer Saldo ATM


Reporter: Edy Can, AP | Editor: Edy Can

NEW YORK. Di akhir pekan, bursa Wall Street menguat setelah gejolak harga minyak mentah mulai mereda. Harga minyak melorot dari U$ 103 per barrel menjadi US$ 97,88 per barrel.


Indeks Dow Jones naik sebesar 0,5% menjadi 12.130,45. Ini merupakan kenaikan pertama Dow setelah tiga hari tertekan.

Sementara indeks Standard $ Poor's naik sebesar 1,1% menjadi 1.319,88. Begitu juga dengan indeks Nasdaq yang naik sebesar 1,6% menjadi 2.781,05.


Penurunan harga minyak ini setelah Badan Energi Internasional (IEA) menyatakan, pasokan minyak tidak akan terganggu kendati Libya, salah satu penghasil minyak terganggu. IEA mengatakan, negara-negara penghasil minyak lainnya akan meningkatkan produksi bila pasokan Libya terganggu.

Asal tahu saja, Libya termasuk salah satu negara pengekspor minyak terbesar. Saat ini, negara tersebut menduduki peringkat ke-15 sebagai pengekspor minyak.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Cara Praktis Menyusun Sustainability Report dengan GRI Standards Strive

[X]
×