kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.398.000   2.000   0,08%
  • USD/IDR 16.726   -19,00   -0,11%
  • IDX 8.370   -1,56   -0,02%
  • KOMPAS100 1.159   1,71   0,15%
  • LQ45 844   2,78   0,33%
  • ISSI 293   0,51   0,17%
  • IDX30 443   1,88   0,43%
  • IDXHIDIV20 509   1,38   0,27%
  • IDX80 131   0,22   0,17%
  • IDXV30 136   -1,02   -0,74%
  • IDXQ30 140   0,57   0,41%

Harga minyak melanjutkan kenaikan kemarin


Jumat, 19 April 2013 / 10:20 WIB
Harga minyak melanjutkan kenaikan kemarin
ILUSTRASI. Menggunakan CV yang profesional tentunya diperlukan untuk menarik perhatian perusahan tempat mengajukan kerja.


Reporter: Barratut Taqiyyah | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

MELBOURNE. Harga kontrak minyak jenis West Texas Intermediate (WTI) pagi ini melanjutkan kenaikan kemarin (18/4). Data Bloomberg menunjukkan, pagi tadi, harga kontrak minyak WTI naik sebesar 69 sen menjadi US$ 88,42 sebarel di New York Mercantile Exchange. Pada pukul 12.14 waktu Sydney, kontrak yang sama berada di posisi US$ 88,15 sebarel.

Ada sejumlah faktor yang menyebabkan harga minyak menanjak. Salah satunya adalah data relative strenght index 14 harian minyak merosoy ke bawah level 30 pada 17 April lalu. Kondisi itu memberikan sinyal bahwa pasar minyak sudah oversold.

Selain itu, data American Petroleum Institute  menunjukkan, penggunaan bensin di AS pada Maret menurun ke level terendah pada bulan ini dalam 13 tahun terakhir.  

"Jika berdasarkan pada support teknikal, kenaikan harga minyak tampak seperti koreksi teknikal. Ekonomi AS masih lemah. Kami tidak melihat adanya perubahan pada tingkat permintaan minyak di AS hingga adanya pergerakan positif pada perekonomian," jelas David Lennox, analis Fat Prophets di Sydney.

Sementara itu, harga kontrak minyak jenis Brent naik 40 sen menjadi US$ 99,53 per barel di ICE Futures Europe Exchange. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×