kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.886.000   2.000   0,11%
  • USD/IDR 16.581   55,00   0,33%
  • IDX 6.948   115,61   1,69%
  • KOMPAS100 1.006   18,58   1,88%
  • LQ45 780   15,05   1,97%
  • ISSI 221   2,39   1,10%
  • IDX30 405   7,65   1,93%
  • IDXHIDIV20 477   9,48   2,03%
  • IDX80 113   1,82   1,63%
  • IDXV30 116   1,59   1,39%
  • IDXQ30 132   2,92   2,26%

Harga minyak masih betah di level US$ 81


Kamis, 30 Oktober 2014 / 10:14 WIB
Harga minyak masih betah di level US$ 81
ILUSTRASI. Konser Coldplay Music of the Spheres World Tour di Gelora Bung Karno Stadium, Jakarta pada 15 November 2023


Sumber: Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

SINGAPURA. Harga kontrak minyak jenis West Texas Intermediate (WTI) turun dari posisi tertingginya dalam sepekan terakhir. Berdasarkan data Bloomberg, pagi tadi, harga kontrak minyak WTI untuk pengantaran Desember turun sebesar 42 sen menjadi US$ 81,78 per barel di New York Mercantile Exchange. Pada pukul 12.00 waktu Seoul, harga kontrak yang sama berada di posisi US$ 81,95 per barel.

Kemarin, harga kontrak minyak tersebut naik 78 sen menjadi US$ 82,20 per troy ounce. Ini merupakan level tertinggi sejak 21 Oktober lalu.

Pergerakan harga minyak terlihat menurun setelah data pemerintah menunjukkan kenaikan cadangan minyak AS setelah tingkat produksinya melesat ke rekor tertinggi di AS.

Berdasarkan data Energy Information Administration. cadangan minyak AS naik ke posisi 8,97 barel per hari. Ini merupakan kenaikan dengan pertumbuhan tercepat sejak Januari 1983 lalu.

"Kenaikan cadangan menekan harga minyak. Kecemasan mengenai suplai minyak yang berlimpah di pasar belum akan mereda karena OPEC tidak mengeluarkan komentar apapun sejauh ini mengenai pemangkasan produksi minyak," papar Kang Yoo Jin, commodities analyst Woori Investment & Securities Co di Seoul.

Sementara itu, harga kontrak minyak jenis Brent untuk pengantaran Desember turun sebesar 32 sen atau 0,4% menjadi US$ 86,80 per barel di ICE Futures Europe exchange.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Cara Praktis Menyusun Sustainability Report dengan GRI Standards Strive

[X]
×