Reporter: Astri Kharina Bangun | Editor: Dupla Kartini
JAKARTA. PT Jaya Agra Wattie akan menawarkan maksimal 1,132 miliar lembar saham atau 30% dari seluruh jumlah saham melalui Penawaran Umum Saham Perdana (initial public offering/IPO).
"Kami menawarkan pada kisaran harga Rp 480 per saham hingga Rp 670 per saham," ujar Direktur PT OSK Nusadana Securities Indonesia Mardy Sutanto, selaku penjamin pelaksana emisi IPO Jaya Agra Wattie, Senin (2/5).
Dengan begitu, potensi dana yang bisa diraup Jaya Agra Wattie melalui IPO bisa mencapai Rp 760 miliar.
Direktur Utama PT Jaya Agra Wattie Harijadi Soedarjo mengungkapkan, dari dana yang diperoleh, sekitar 90% akan digunakan untuk membiayai penanaman karet, kelapa sawit, pembangunan pabrik, serta fasilitas lainnya di anak-anak perusahaan dalam bentuk penyertaan.
Sisanya akan digunakan untuk biaya penambahan lahan baru, modal kerja, dan belanja modal perseroan.
Dari seluruh saham yang ditawarkan melalui IPO, maksimal 10% akan dialokasikan untuk manajemen dan karyawan perseroan dalam program Management and Employee Stock Allocation (MESA).
Masa penawaran umum perusahaan yang bergerak di perkebunan ini dijadwalkan berlangsung pada 20, 23, dan 24 Mei 2011. Saham PT Jaya Agra Wattie bakal dicatatkan di Bursa Efek Indonesia per 30 Mei 2011.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News