kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Harga IPO Artajasa berkisar Rp 850-Rp 1.250 per saham


Kamis, 01 Maret 2018 / 15:03 WIB
Harga IPO Artajasa berkisar Rp 850-Rp 1.250 per saham
ILUSTRASI. Direksi Artajasa saat paparan publik rencana IPO


Reporter: Nisa Dwiresya Putri | Editor: Dupla Kartini

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Artajasa Pembayaran Elektronis Tbk (Artajasa) menawarkan 437,50 juta saham kepada publik melalui hajatan penawaran saham perdana atau initial public offering (IPO). Saham ini ditawarkan di kisaran harga Rp 850-Rp 1.250 per saham.

Presiden Direktur PT Indo Premier Sekuritas Moleonoto, selaku underwriter bilang, rentang harga penawaran tersebut mencerminkan price to earning ratio (PER) sebesar 9,4 kali-14 kali. Tahun ini, ia memprediksikan PER Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sebesar 16 kali.

Nilai valuasi tersebut lahir dari estimasi laba bersih Artajasa di 2018 oleh Indo Premier Sekuritas. Moleonoto memproyeksikan, laba bersih Artajasa pada tahun ini bisa mencapai Rp 184 miliar.

Sebagai informasi, Artajasa merupakan perusahaan penyedia infrastruktur jasa keuangan. Perusahaan ini menobatkan dirinya sebagai satu-satunya penyelenggara transaksi elektronis di Indonesia.

Sejak tahun 2002, Artajasa mengelola jaringan ATM Bersama. Per 30 September 2017, jaringan ATM Bersama memiliki 88 anggota dengan lebih dari 100 juta pemegang kartu. Di periode yang sama tercatat pula sekitar 77.000 layanan terminal ATM.

Jika tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) nantinya, Moleonoto mengatakan, Artajasa akan masuk dalam sektor keuangan. Menurutnya, belum ada perusahaan serupa yang bisa dijadikan pembanding di Indonesia.

Di luar negeri, bisnis yang hampir sama dijalankan oleh Visa dan MasterCard. Moleonoto mencatat, PER saham Visa di bursa Amerika Serikat (AS) bisa mencapai 30 kali.

Sebagaimana dijelaskan manajemen saat uji tuntas (due diligence) dan paparan publik pada Kamis (1/3), saham yang dilepas Artajasa setara dengan 20% dari jumlah modal ditempatkan dan disetor penuh. Saham tersebut bernilai nominal Rp 100 per saham.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×