CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.466.000   -11.000   -0,74%
  • USD/IDR 15.860   -72,00   -0,46%
  • IDX 7.215   -94,11   -1,29%
  • KOMPAS100 1.103   -14,64   -1,31%
  • LQ45 876   -10,76   -1,21%
  • ISSI 218   -3,03   -1,37%
  • IDX30 448   -5,87   -1,29%
  • IDXHIDIV20 540   -6,91   -1,26%
  • IDX80 126   -1,77   -1,38%
  • IDXV30 135   -1,94   -1,41%
  • IDXQ30 149   -1,85   -1,22%

Harga emas spot turun 0,3% ke US$ 1.798,71, yield Treasury AS masih membebani


Kamis, 25 Februari 2021 / 08:48 WIB
Harga emas spot turun 0,3% ke US$ 1.798,71, yield Treasury AS masih membebani
ILUSTRASI. Emas batangan


Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga emas turun tipis pada hari Kamis (25/2), karena imbal hasil Treasury Amerika Serikat (AS) yang lebih tinggi mengurangi daya tarik logam. Meskipun penurunan harga emas dibatasi oleh pelemahan dolar dan komentar dovish Gubernur Federal Reserve Jerome Powell.

Melansir Reuters pukul 08.15 WIB, harga emas spot turun 0,3% menjadi US$ 1.798,71 per ons troi pada 0059 GMT. Sementara, harga emas berjangka AS naik 0,2% menjadi US$ 1.801.20.

Powell terus menambahkan bobot pada janji bank sentral AS untuk mengembalikan ekonomidan untuk tidak khawatir tentang inflasi kecuali harga mulai naik dengan cara yang terus-menerus dan mengganggu.

Tolok ukur imbal hasil Treasury AS berada di dekat rekor tertinggi satu tahun di sesi sebelumnya. Imbal hasil yang lebih tinggi meningkatkan biaya peluang memegang emas batangan.

Baca Juga: Bursa Asia mengekor Wall Street, dibuka sumringah Kamis ini

Sementara, dolar AS merana di dekat posisi terendah tiga tahun versus mata uang berisiko lainnya. Para bankir sentral di seluruh dunia telah dengan tegas mengatakan bahwa tidak ada rencana untuk mengurangi pencetakan uang dalam waktu dekat atau menaikkan suku bunga.

Dalam studi pertama tentang vaksin Pfizer / BioNTech yang ditinjau secara independen menunjukkan bahwa suntikan vaksin sangat efektif dalam mencegah Covid-19.

Menjadi kabar baik bagi negara -negara yang putus asa untuk mengakhiri lockdown dan membuka kembali ekonomi.

SPDR Gold Trust, dana yang diperdagangkan di bursa yang didukung emas terbesar di dunia, mengatakan kepemilikannya turun 0,4% menjadi 1.106,36 ton pada Rabu dari 1.110,44 ton pada Selasa.

Di tempat lain, harga perak tergelincir 0,7% menjadi US$ 27,79 per ons troi. Platinum turun 1,1% menjadi US$ 1.254 dan paladium turun 0,1% menjadi US$ 2.433,33.

Selanjutnya: Kilau harga emas tetap redup, yield Treasury AS masih tinggi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×