Sumber: Reuters | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - Harga emas global bergerak stabil pada perdagangan Selasa (13/5), seiring pelaku pasar mencermati gencatan senjata dagang antara Amerika Serikat (AS) dan China serta menanti data inflasi AS yang dapat memberikan petunjuk arah kebijakan moneter The Fed.
Melansir Reuters, harga emas spot bertahan di level US$3.235,37 per troi ons pada pukul 00.58 GMT, sementara emas berjangka AS naik 0,5% menjadi US$3.243,50 per troi ons.
Baca Juga: Harga Emas Antam Logam Hari Ini Selasa (13/5) Turun Rp 21.000 ke Rp 1.884.000 / Gram
Kesepakatan antara AS dan China untuk menunda dan memangkas tarif selama 90 hari mendorong selera risiko investor dan mengurangi daya tarik emas sebagai aset lindung nilai (safe haven).
Namun, penguatan dolar AS yang mendekati posisi tertinggi dalam satu bulan membuat emas yang diperdagangkan dalam greenback menjadi lebih mahal bagi pembeli di luar negeri.
“Ini memberi sedikit tekanan teknikal terhadap emas,” ujar analis pasar.
“Tapi fokus utama saat ini adalah data inflasi AS yang akan dirilis nanti malam, yang bisa mempengaruhi ekspektasi pemangkasan suku bunga The Fed.”
Sebelumnya, U.S. Treasury Secretary Scott Bessent mengumumkan bahwa tarif impor tambahan AS atas produk China akan diturunkan dari 145% menjadi 30%, sedangkan tarif balasan China turun dari 125% menjadi 10%.
China juga sepakat mencabut pembatasan ekspor logam tanah jarang dan magnet yang krusial untuk industri teknologi tinggi.
Baca Juga: Sebulan Harga Emas Antam Minus 1,05 Persen, Hari Ini Merosot Lagi (13 Mei 2025)
Pejabat The Fed Adriana Kugler mengatakan, penundaan tarif kemungkinan mengurangi tekanan perlambatan ekonomi yang selama ini menjadi pertimbangan utama bank sentral dalam menurunkan suku bunga.
Pasar kini memperkirakan pemangkasan suku bunga sebesar 55 basis poin hingga akhir tahun, kemungkinan dimulai pada September mundur dari ekspektasi awal pada Juli.
Sementara itu, harga perak turun 0,2% menjadi US$32,54 per troy ounce, platinum naik 0,6% ke US$980,05, dan palladium turun 0,7% ke US$980,05.
Citi Research pada Senin lalu memangkas proyeksi harga emas untuk tiga bulan ke depan menjadi US$3.150 per ounce, dengan asumsi pasar akan bergerak konsolidatif seiring meredanya ketegangan tarif.
Selanjutnya: Harga Emas Antam Logam Hari Ini Selasa (13/5) Turun Rp 21.000 ke Rp 1.884.000 / Gram
Menarik Dibaca: Kisah Kenwilboy Raja Forex Indonesia yang Tekankan Pentingnya Edukasi
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News