kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Harga emas spot menuju US$ 1.863 per ons troi pada tengah hari ini


Kamis, 17 Desember 2020 / 11:55 WIB
Harga emas spot menuju US$ 1.863 per ons troi pada tengah hari ini
ILUSTRASI. harga emas mendapat sentimen psoitif


Sumber: Reuters | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - SINGAPURA. Harga emas bertahan di dekat level tertinggi satu minggu pada perdagangan hari ini karena kemajuan kesepakatan stimulus fiskal Amerika Serikat (AS) membebani pergerakan dolar AS. Di sisi lain, pernyataan Federal Reserve yang berjanji untuk mempertahankan suku bunga rendah sampai pemulihan ekonomi aman memberikan dukungan lebih lanjut.

kamis (17/12) pukul 11.30 WIB, harga emas spot sedikit berubah ke level US$ 1.863,89 per ons troi, setelah mencapai posisi tertinggi satu minggu di US$ 1.867,19 per ons troi sebelumnya.

Sementara itu, harga emas berjangka untuk kontrak pengiriman Februari 2021 naik 0,5% menjadi US$ 1.868,20 per ons troi.

Dukungan bagi harga emas datang dari anggota parlemen AS yang semakin mendekati kesepakatan tentang paket stimulus Covid-19. Namun penguatan harga terbatas karena pasar cenderung kecewa dengan ukuran paket dan kemungkinan besar sulit mengerek harga ke level tertinggi," kata Ahli strategi mata uang DailyFx Ilya Spivak.

Negosiator kongres AS melakukan tawar-menawar pada hari Rabu dengan rincian tagihan bantuan Covid-19 sebesar US$ 900 miliar yang diharapkan, termasuk cek stimulus US$ 600- US$ 700 serta stimulus bagi pengangguran yang diperpanjang. Hal ini menyebabkan the greenback merana ke posisi terendah lebih dari dua tahun.

Baca Juga: Harga emas spot bergerak tipis ke US$ 1.864 per ons troi pada pagi ini (17/12)

"Pasar mungkin membaca apa yang dikatakan Fed sebagai pra-komitmen untuk melanjutkan pelonggaran kuantitatif dan mengambil dukungan dari itu," lanjut Spivak. 

The Fed berjanji suku bunga akan tetap di level terendah yang mendekati nol selama bertahun-tahun
mendatang. The Fed juga lebih eksplisit berjanji untuk melanjutkan program pembelian obligasi sampai ada "kemajuan substansial lebih lanjut" dalam memulihkan tenaga kerja dan pencapaian target inflasi 2%.

Investor sekarang menunggu keputusan kebijakan Bank of England, terlebih ada peluang Brexit tanpa kesepakatan terjadi.

"Brexit akan membuat sketsa jalur untuk emas dalam beberapa hari mendatang dan begitu itu terjadi kita akan melihat dana mengalir kembali ke (emas) dengan pertukaran dana yang diperdagangkan lagi," kata Brian Lan, direktur pelaksana di GoldSilver Central.

Selanjutnya: IHSG menguat 0,32% ke 6.138 pada akhir sesi I hari ini, asing lepas TLKM, BBNI, ICBP

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×