Sumber: Reuters | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - Harga emas sedikit menguat pada Selasa (3/12), didukung oleh ekspektasi pemangkasan suku bunga Amerika Serikat (AS) dan kekhawatiran geopolitik.
Fokus pasar kini tertuju pada data ekonomi yang akan dirilis minggu ini untuk mencari petunjuk arah kebijakan suku bunga The Fed.
Melansir Reuters, harga emas spot naik 0,1% menjadi US$2.640,65 per ons troi pada pukul 15.10 WIB, setelah sempat melemah hingga 1% pada Senin. Sementara itu, harga emas berjangka AS naik 0,2% menjadi US$2.663,40.
Baca Juga: Harga Emas Hari Ini Bergulir Sempit, Pasar Tunggu Sinyal Arah Suku Bunga AS
Data ekonomi AS yang dinantikan mencakup laporan lowongan pekerjaan yang akan dirilis pada Selasa malam, laporan ketenagakerjaan ADP pada Rabu, dan laporan non-farm payrolls pada Jumat.
“Fokus utama pasar adalah data payrolls pada Jumat malam, karena ini akan menunjukkan apakah The Fed kemungkinan akan memberi lampu hijau untuk pemangkasan suku bunga dalam dua minggu ke depan,” kata Kyle Rodda, analis pasar keuangan di Capital.com.
Gubernur The Fed, Christopher Waller pada Senin menyatakan bahwa dengan inflasi yang diperkirakan akan turun hingga 2%, ia cenderung mendukung pemangkasan suku bunga pada pertemuan bulan ini.
Pernyataan tersebut meningkatkan ekspektasi pemangkasan suku bunga pada pertemuan The Fed 17-18 Desember menjadi hampir 75%, naik dari 66% sehari sebelumnya.
“Saat ini, pasar cenderung bergerak stagnan hingga muncul pemicu baru,” ujar Ilya Spivak, kepala makro global di Tastylive.
Baca Juga: Harga Emas Antam Logam Mulia Hari Ini Naik Rp 5.000 Selasa (3/12/2024)
Emas, yang tidak memberikan imbal hasil, biasanya berkinerja baik di tengah lingkungan suku bunga rendah dan situasi geopolitik yang tidak stabil.
Di tengah meningkatnya ketegangan di Timur Tengah, militer Israel pada Senin menargetkan puluhan posisi Hezbollah di seluruh Lebanon.
Di pasar logam mulia lainnya, harga perak spot naik 1,3% menjadi US$30,89 per ons troi, platinum bertambah 0,6% menjadi US$952,18, dan palladium naik 1% menjadi US$991,21.
Selanjutnya: Mensos dan Istana Buka Suara Soal Bansos Bantuan Wapres Gibran
Menarik Dibaca: Mau Beli Mobil, Pilih Mobil Diskon atau Tunggu Model Terbaru Tahun Depan?
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News