Sumber: Reuters | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - Harga emas naik pada hari Selasa (9/4), mendekati rekor tertinggi yang dicapai pada sesi sebelumnya, didukung oleh tingginya pembelian oleh bank sentral.
Sementara investor memantau risalah pertemuan kebijakan The Fed dan data inflasi Amerika Serikat (AS) untuk mencari sinyal baru.
Melansir Reuters, harga emas di pasar spot naik 0,3% menjadi US$2.345,09 per ons troi pada 0621 GMT, setelah mencapai rekor tertinggi US$2.353,79 pada hari Senin. Sedangkan, harga emas berjangka AS naik 0,5% menjadi US$2.363,50.
Baca Juga: Harga Emas Dunia Kokoh di Dekat Rekor Tertinggi Jelang Rilis Inflasi AS
"Emas telah menjadi 'aset pilihan' di pasar keuangan, dengan rendahnya pembelian bank sentral dan arus spekulatif yang mengirim harga ke level tertinggi secara teratur," kata Tim Waterer, kepala analis pasar di KCM Trade.
Risalah pertemuan kebijakan The Fed bulan Maret dan data Indeks Harga Konsumen (CPI) AS akan dirilis pada hari Rabu (10/4). The Fed mempertahankan suku bunga stabil pada kisaran 5,25%-5,50% di bulan Maret.
Setelah laporan ketenagakerjaan AS yang kuat pada Jumat lalu, pasar mengurangi ekspektasi jumlah penurunan suku bunga tahun ini menjadi dua, dari tiga menjadi empat pada beberapa minggu lalu, menurut aplikasi probabilitas tingkat suku bunga LSEG.
Suku bunga yang lebih tinggi mengurangi daya tarik untuk memegang emas yang tidak memberikan imbal hasil.
“Data inflasi minggu ini menimbulkan risiko jika pembacaannya keluar dalam angka yang lebih panas. Namun emas minggu ini kebal dari kenaikan imbal hasil obligasi, yang bisa menjadi sinyal bullish untuk emas dalam jangka menengah,” kata Waterer.
Baca Juga: Harga Emas Antam Naik Rp 17.000 ke Level Rp 1.306.000 Per Gram Pada Hari Ini (9/4)
Di tempat lain, harga perak di pasar spot naik 0,2% menjadi US$27,90 per ons troi, setelah mencapai level tertinggi sejak Juni 2021 di awal sesi.
“Kami melihat ada sedikit perputaran kembali ke pasar perak mengingat spekulator jangka pendek sekarang berspekulasi harga perak benar-benar mengejar ketertinggalan ini mengingat kinerja emas telah mengungguli perak dalam sekitar satu bulan terakhir,” kata Kelvin Wong, seorang analis pasar senior untuk Asia Pasifik di OANDA.
Harga platinum naik 1,8% menjadi US$975,60 dan paladium naik 1,3% menjadi US$1.055,14.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News