Reporter: Asnil Bambani Amri | Editor: Asnil Amri
NEW YORK. Pada perdagangan hari Selasa (10/12), harga emas ditutup menguat dan tercatat sebagai kenaikan harga terbesar sejak pertengahan Oktober karena dolar melemah. Permintaan terhadap logam mulia naik sebagai alternatif investasi. Sementara itu, harga perak mencapai harga tertinggi dalam hampir tiga minggu .
The Bloomberg US Dollar Index turun dan tercatat sebagai penurunan terpanjang dalam dua bulan. Bart Melek , kepala strategi komoditas TD Securities di Toronto bilang, pedagang membatalkan proyeksinya karea harga emas justru naik saat ada spekulasi Federal Reserve memangkas stimulus.
"Dolar melemah, sehingga membantu harga emas," kata Melek dalam sebuah wawancara telepon. Harga emas berjangka untuk pengiriman Februari naik 2,2% dan menetap di harga US$ 1,261,10 per ounce pukul 1:37 waktu Comex, New York.
Ini merupakan, kenaikan terbesar sejak 17 Oktober dimana harga emas sempat mencapai US$ 1,267.50 per ounce, harga tertinggi sejak 20 November.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News