kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

Harga emas kian cemerlang


Kamis, 25 Januari 2018 / 07:33 WIB
Harga emas kian cemerlang


Reporter: Wahyu Tri Rahmawati | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pelemahan nilai tukar dollar yang terjadi sejak awal pekan menjadi tenaga bagi kenaikan harga emas. Rabu (24/1), harga emas mencapai titik tertinggi sejak Agustus 2016. Hari ini, harga terkoreksi tipis ke US$ 1.360,70 per ons troi dari level kemarin pada US$ 1.361,40 per ons troi.

Indeks dollar menyentuh level terendah dalam tiga tahun terakhir. Menteri Keuangan Amerika serikat (AS) Steven Mnuchin sebelumnya mengatakan, nilai tukar dollar yang melemah akan menguntungkan AS.

Rob Lutts, chief investment officer Cabot Wealth Management mengatakan, jika dollar AS terus melemah dan tren inflasi membaik, maka akan ada tekanan inflasi yang terbangun dan mendorong kenaikan harga emas. "Jika harga bisa menembus level US$ 1.350-US$ 1.360 dan bisa menyentuh US$ 1.375-US$ 1.380, emas akan memecahkan kisaran perdagangan yang terjadi saat ini," kata Lutts kepada Reuters.

Jumat pekan ini, Presiden AS Donald Trump akan berbicara di World Economic Forum di Davos, Swis. Investor menunggu sinyal soal kebijakan proteksionisme AS selanjutnya.

Richard Xu, fund manager HuaAn Gold mengatakan, investor global juga khawatir akan perang dagang yang bisa menimbulkan risk aversion. Hal ini bisa menjadi penopang kenaikan harga emas. "Harga emas bisa mengikuti tren kenaikan harga komoditas lain dan target jangka pendek kami ada di US$ 1.400 per ons troi," kata Xu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×