kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.042.000   -2.000   -0,10%
  • USD/IDR 16.445   2,00   0,01%
  • IDX 7.867   -18,52   -0,23%
  • KOMPAS100 1.102   -2,88   -0,26%
  • LQ45 800   1,11   0,14%
  • ISSI 269   -0,86   -0,32%
  • IDX30 415   0,50   0,12%
  • IDXHIDIV20 482   1,02   0,21%
  • IDX80 121   -0,09   -0,07%
  • IDXV30 132   -1,13   -0,85%
  • IDXQ30 134   0,17   0,13%

Harga Emas Dunia Naik Tipis US$3.355,6 Selasa (12/8) Pagi, Menanti Data Inflasi AS


Selasa, 12 Agustus 2025 / 08:50 WIB
Harga Emas Dunia Naik Tipis US$3.355,6 Selasa (12/8) Pagi, Menanti Data Inflasi AS
ILUSTRASI. Harga emas dunia naik tipis pada Selasa (12/8/2025) setelah mengalami penurunan tajam pada sesi sebelumnya. REUTERS/Ajay Verma


Sumber: Reuters | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - Harga emas dunia naik tipis pada Selasa (12/8/2025) setelah mengalami penurunan tajam pada sesi sebelumnya.

Investor kini memusatkan perhatian pada data inflasi Amerika Serikat (AS) yang akan dirilis malam ini, yang diharapkan dapat memberikan petunjuk lebih lanjut terkait arah pemangkasan suku bunga The Fed.

Baca Juga: Harga Emas Antam Logam Mulia Jatuh Rp 21.000 ke Rp 1.924.000 Per Gram, Selasa (12/8)

Melansir Reuters, harga emas spot naik 0,3% menjadi US$3.355,59 per troi ons pada pukul 01.05 GMT. Sementara kontrak berjangka emas pengiriman Desember menguat 0,1% ke US$3.406,80 per troi ons.

Sehari sebelumnya, harga emas spot anjlok 1,6%, sedangkan harga berjangka terkoreksi lebih dari 2% setelah Presiden AS Donald Trump memastikan tidak akan memberlakukan tarif impor terhadap emas batangan.

Pernyataan ini meredakan kekhawatiran pasar yang sebelumnya mendorong harga emas.

Seluruh perhatian kini tertuju pada data Indeks Harga Konsumen (CPI) AS yang akan dirilis pukul 12.30 GMT.

Survei Reuters memperkirakan inflasi inti bulan Juli naik 0,3% secara bulanan, mendorong laju tahunan menjadi 3%—masih di atas target The Fed sebesar 2%.

Baca Juga: Harga Minyak Dunia Menguat Selasa (12/8) Pagi, Terkerek Gencatan Tarif AS-China

Pelaku pasar memperkirakan sekitar 90% peluang pemangkasan suku bunga oleh The Fed bulan depan. Emas biasanya berkinerja baik di tengah ketidakpastian dan lingkungan suku bunga rendah.

Trump berulang kali mengkritik The Fed karena tidak menurunkan suku bunga pada pertemuan-pertemuan sebelumnya.

Pasar juga mengamati siapa yang akan menggantikan Ketua The Fed Jerome Powell, yang masa jabatannya berakhir pada Mei mendatang.

Sementara itu, Trump menandatangani perintah eksekutif untuk memperpanjang jeda kenaikan tajam tarif AS terhadap impor China selama 90 hari.

Baca Juga: Trump Perpanjang Gencatan Dagang dengan China 90 Hari, Hindari Lonjakan Tarif Impor

Dari sisi geopolitik, Trump dijadwalkan bertemu Presiden Rusia Vladimir Putin pada 15 Agustus di Alaska untuk membahas kemungkinan mengakhiri perang di Ukraina.

Di logam mulia lainnya, harga perak spot naik 0,6% menjadi US$37,81 per troi ons, platinum menguat 0,7% ke US$1.336,14, dan paladium naik 0,9% menjadi US$1.145,32.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Tag


TERBARU

[X]
×