kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Harga emas dan perak turun tipis setelah serbuan trader ritel mereda


Kamis, 04 Februari 2021 / 07:18 WIB
Harga emas dan perak turun tipis setelah serbuan trader ritel mereda
ILUSTRASI. Harga emas masih cenderung tertekan setelah kericuhan di awal pekan akibat terangkat lonjakan harga perak.


Reporter: Wahyu Tri Rahmawati | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga emas masih cenderung tertekan setelah kericuhan di awal pekan akibat terangkat lonjakan harga perak. Kamis (4/2) pukul 7.05 WIB, harga emas spot berada di US$ 1.833,85 per ons troi, melemah tipis 0,01% dari harga penutupan perdagangan kemarin pada US$ 1.834,04 per ons troi.

Harga emas turun dalam tiga hari berturut-turut setelah awal pekan menguat 0,71%. Kenaikan harga emas di awal pekan ini turut tersengat lonjakan harga perak yang melonjak 7,65% pada hari Senin (1/2) ke US$ 29,05 per ons troi.

Harga perak menguat setelah seruan di Reddit bergaya aksi trading GameStop untuk membeli perak mengangkat permintaan perak fisik dan ETF berbasis perak. Tapi, kenaikan harga perak di awal pekan ini mulai luntur.

Kamis pagi hari ini, harga perak turun 0,31% ke US$ 26,81 per ons troi. Meski turun dari level tertinggi akibat spekulasi, harga perak ini masih lebih tinggi ketimbang posisi sebelum adanya keroyokan trader ritel sejak Kamis pekan lalu.

Baca Juga: S&P 500 dan Dow Jones menguat tiga hari beruntun, Nasdaq tertekan saham Amazon

Pergerakan baru-baru ini telah menarik banyak minat baru pada perak. "Tidak cuma investor Reddit, tetapi orang-orang di luar sana yang memandang perak sebagai aset yang dinilai murah," kata Bob Haberkorn, ahli strategi pasar senior di RJO Futures kepada Reuters.

Haberkorn menambahkan bahwa ada peningkatan permintaan fisik untuk perak pada saat ini. 

Menteri Keuangan AS Janet Yellen telah mengadakan pertemuan dengan para pejabat tinggi otoritas pasar keuangan yang dapat mengenakan regulasi pasar yang lebih ketat untuk hedge fund, investor kecil, dan pialang saham. 

Analis UBS, Giovanni Staunovo mengatakan, pelemahan nilai tukar dolar AS dan ekspektasi aktivitas ekonomi yang kuat di tengah kebijakan moneter longgar menjadi penyokong harga logam mulia. "Hiruk-pikuk pembelian perak baru-baru ini membuatnya jauh lebih cepat daripada yang diharapkan," kata dia.

Baca Juga: Ini instrumen investasi paling unggul di bulan Januari 2021

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×