Sumber: Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
KUALA LUMPUR. Harga kontrak crude palm oil (CPO) melorot ke level terendah dalam dua pekan terakhir pada transaksi perdagangan hari ini (10/7). Mengutip situs Bloomberg, siang tadi, harga kontrak CPO untuk pengantaran September turun 0,8% menjadi 2.378 ringgit atau US$ 746 per metrik ton di Bursa Malaysia Derivatives. Pada pukul 11.50 waktu Kuala Lumpur, kontrak yang sama berada di level 2.385 ringgit.
Kemarin, harga kontrak CPO ditutup di level tertinggi sejak 25 Juni lalu. Sementara, harga CPO di pasar fisik untuk pengantaran Juli berada di posisi 2.410 ringgit per metrik ton.
Penurunan harga CPO dipicu oleh adanya penurunan pengiriman CPO dari Malaysia. Hasil survei Intertek Malaysia menunjukkan, tingkat pengiriman CPO dari Malaysia turun 16% menjadi 352.375 ton pada 10 hari pertama bulan Juli dibanding periode yang sama bulan sebelumnya.
"Permintaan Ramadhan kurang lebih sudah selesai. Hanya ada sejumlah pengiriman yang dilakukan," jelas Vijay Mehta, director Commodity Links Pte di Singapura. Dia menjelaskan, biasanya dalam bulan puasa -yang dimulai pada pekan ini- tingkat konsumsi akan meningkat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News