kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.950.000   -18.000   -0,91%
  • USD/IDR 16.310   12,00   0,07%
  • IDX 7.156   38,26   0,54%
  • KOMPAS100 1.043   8,35   0,81%
  • LQ45 800   4,89   0,62%
  • ISSI 232   2,05   0,89%
  • IDX30 415   0,46   0,11%
  • IDXHIDIV20 485   0,27   0,06%
  • IDX80 117   0,78   0,67%
  • IDXV30 119   -0,05   -0,04%
  • IDXQ30 133   0,10   0,08%

Harga Bitcoin Tertekan Sepekan Terakhir, Begini Prospeknya


Selasa, 17 Juni 2025 / 19:22 WIB
Harga Bitcoin Tertekan Sepekan Terakhir, Begini Prospeknya
ILUSTRASI. Berdasarkan data Coinmarketcap, harga Bitcoin berada di 106.754 pada Selasa (17/6) pukul 18.00 WIB. Dalam 24 jam terakhir, BTC turun 0,32% dan sepekan turun 2,26%.


Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Meski tertekan sepekan terakhir, harga Bitcoin (BTC) masih berada di atas level psikologis. Ruang peningkatan harga Bitcoin juga tetap terbuka seiring kuatnya arus dana ETF Spot Bitcoin.

Berdasarkan data Coinmarketcap, harga Bitcoin berada di 106.754 pada Selasa (17/6) pukul 18.00 WIB. Dalam 24 jam terakhir, BTC turun 0,32% dan sepekan turun 2,26%.

Financial Expert Ajaib, Panji Yudha menuturkan, meski tertekan, Bitcoin masih bertahan solid di atas level psikologis US$ 100.000. "Ini menandakan minat beli jangka menengah dari institusi tetap kuat, bahkan di tengah gejolak geopolitik dan ketidakpastian makro," tulisnya dalam riset mingguan, Selasa (17/6).

Berdasarkan data dari SoSoValue, total inflow sepanjang periode 9 hingga 12 Juni 2025 mencapai US$ 1,07 miliar. Rinciannya, pada 9 Juni tercatat inflow sebesar US$ 386,27 juta, disusul 10 Juni sebesar US$ 431,12 juta, 11 Juni sebesar US$ 164,57 juta, dan 12 Juni sebesar US$ 86,31 juta.

Baca Juga: Tren Bullish Harga Bitcoin (BTC) Tertahan oleh Ketegangan Geopolitik

Konsistensi arus masuk ini memperkuat narasi akumulasi jangka menengah, sejalan dengan langkah MicroStrategy yang kembali membeli 10.100 BTC (senilai sekitar US$ 1,05 miliar), meningkatkan total kepemilikannya menjadi 592.100 BTC dengan harga beli rata-rata US$ 70.700.

"Perusahaan Jepang Metaplanet juga menembus kepemilikan 10.000 BTC, sementara Trump Media mulai masuk ke sektor kripto dengan rencana peluncuran ETF berbasis Bitcoin dan Ethereum (75:25)," sebut Panji.

Pekan ini, Panji menuturkan, fokus investor kini beralih pada tiga indikator makro penting yang dijadwalkan pekan ini. Yakni, Retail Sales AS diprediksi turun 0,6% dari April ke Mei, yang jika terealisasi dapat mendorong ekspektasi pemangkasan suku bunga.

Lalu, Initial Jobless Claims yang diperkirakan naik ke 250.000, mencerminkan melemahnya pasar tenaga kerja AS. Kemudian, keputusan suku bunga FOMC yang mana pasar memperkirakan peluang lebih dari 99% bahwa suku bunga tetap di 4,25%–4,50%.

"Namun, narasi dovish akan menjadi katalis positif bagi aset berisiko seperti kripto," sebutnya.

Panji mengatakan, the Fed telah menunda pemangkasan suku bunga dalam beberapa pertemuan terakhir, tapi ada kemungkinan pemotongan 25 bps pada September 2025. "Di tengah ketidakpastian ini, Bitcoin semakin dipandang sebagai alternatif lindung nilai terhadap tekanan makro," ujarnya.

Secara teknikal, Bitcoin berada di titik krusial. Menurut Panji, breakout meyakinkan di atas US$ 110.000 dapat membuka jalan menuju all-time high baru, dengan target jangka pendek di kisaran US$ 115.000. Sebaliknya, kegagalan menembus level ini dapat memicu aksi ambil untung, dengan zona support terdekat berada di US$ 106.000.

"Jika BTC mampu mengkonfirmasi US$ 110.000 sebagai level support baru, ini bisa menjadi pijakan untuk reli berikutnya menuju rekor tertinggi baru," imbuh Panji.

Baca Juga: Siapa Pengendali Bitcoin? Saat Ini, Hanya 216 Entitas yang Menguasai 30% Pasokan BTC

Selanjutnya: Kemkeu Telah Salurkan Tunjangan Guru ASN Daerah Tahap Satu Sebesar Rp 16,71 triliun

Menarik Dibaca: Ada Diskon Tiket Kereta 30%, 952.639 Tiket Sudah Terjual

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×