kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.169   31,00   0,19%
  • IDX 7.055   71,46   1,02%
  • KOMPAS100 1.056   15,44   1,48%
  • LQ45 830   13,30   1,63%
  • ISSI 213   1,17   0,55%
  • IDX30 424   7,51   1,80%
  • IDXHIDIV20 510   8,12   1,62%
  • IDX80 120   1,73   1,46%
  • IDXV30 125   0,86   0,70%
  • IDXQ30 141   2,17   1,56%

Harga Bitcoin Bergerak Menuju Titik Sakit Maksimal, Merosot ke Bawah US$ 48.000


Rabu, 29 Desember 2021 / 12:18 WIB
Harga Bitcoin Bergerak Menuju Titik Sakit Maksimal, Merosot ke Bawah US$ 48.000
ILUSTRASI. Harga Bitcoin bergerak menuju titik sakit maksimal, merosot ke bawah US$ 48.000. REUTERS/Edgar Su/Illustration.


Sumber: CoinDesk | Editor: S.S. Kurniawan

KONTAN.CO.ID - Harga Bitcoin melanjutkan penurunan pada Rabu (29/12), merosot ke bawah US$ 48.000, meski aktivitas pasar spot terus diredam.

Mengacu data CoinDesk, harga Bitcoin pada Rabu (29/12) pukul 12.08 WIB ada di US$ 47.823,17 atau turun 2,71% dibanding posisi 24 jam sebelumnya.

Volume perdagangan Bitcoin di pasar spot sebagian besar tetap tidak berubah dibanding hari sebelumnya. 

Turbulensi harga mata uang kripto terbesar di dunia dari sisi kapitalisasi pasar ini terjadi saat pasar menuju masa kedaluwarsa kontrak opsi bulanan.

Sebanyak 129.800 kontrak opsi senilai lebih dari US$ 6 miliar akan berakhir pada Jumat (31/12) nanti, menurut data Skew. 

Baca Juga: Saran Miliarder Ini: Investasi Bitcoin, Jauhi Mata Uang Konvensional

Baca Juga: Wow! Harga 3 Mata Uang Kripto Ini Melesat Lebih dari 50%, Ungguli Bitcoin

Data menunjukkan, harga Bitcoin cenderung bergerak menuju titik “sakit maksimal” menjelang masa kedaluwarsa kontrak opsi.

Tapi, harga mata uang kripto tertua di dunia itu akan melihat pergerakan terarah yang solid dalam beberapa hari setelah penyelesaian kontrak.

Tren pergerakan harga Bitcoin saat ini biasanya berasal dari manipulasi pasar spot oleh penjual opsi, kebanyakan trader institusional.

Kegiatan itu untuk mendorong harga spot lebih dekat ke harga strike, di mana jumlah kontrak opsi terbuka tertinggi berakhir tanpa nilai. 
Itu menciptakan kerugian maksimum, yang disebut sakit maksimal, untuk pembeli opsi. 

Titik sakit maksimum untuk masa kedaluwarsa kontrak opsi pada Jumat (31/12) adalah US$ 48.000, menurut Blofin, perusahaan jasa keuangan kripto yang berbasis di Cayman Islands.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×