Reporter: Hikma Dirgantara | Editor: Noverius Laoli
3. PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG)
ITMG akan membagikan US$ 35,5 juta sebagai dividen final atau setara dengan rasio pembayaran 90% dari laba tahun berjalan pada 2020 yang mencapai US$ 39,5 juta.
Dividen final ini terbagi atas US$ 22,8 juta atau setara dengan Rp 307 per saham yang telah didistribusikan kepada pemegang saham sebagai dividen interim tunai pada tanggal 24 November 2020.
Sisanya, US$ 12,7 juta atau setara dengan Rp 167 per saham (berdasarkan kurs tengah Bank Indonesia tertanggal 26 Maret 2021) akan didistribusikan dalam bentuk dividen tunai kepada pemegang saham pada tanggal 29 April 2021, dengan recording date 16 April 2021.
Baca Juga: HBA April naik, begini tanggapan Golden Energy Mines (GEMS) dan ABM Investama (ABMM)
Analis CLSA Sekuritas Indonesia Yusuf Ade Winoto memberikan rekomendasi beli untuk saham ITMG dengan target harga Rp 15.690 per saham.
4. PT Indika Energy Tbk (INDY)
INDY kini semakin melebarkan sayap diversifikasi bisnisnya di luar sektor batubara. Teranyar, INDY mulai merambah masuk ke segmen kendaraan listrik melalui pembentukan anak usaha baru yakni PT Electra Mobilitas Indonesia (EMI).
Nantinya, Electra Mobilitas Indonesia akan berfokus pada pengembangan dan penjualan kendaraan listrik roda dua. Selain itu, INDY juga mendirikan PT Empat Mitra Indika Tenaga Surya (EMITS), sebuah perusahaan penyedia solusi tenaga surya terintegrasi di Indonesia.
Analis Mandiri Sekuritas Ariyanto Kurniawan merekomendasikan netral untuk saham INDY dengan target harga Rp 910 per saham.
Selanjutnya: PT Delta Dunia Makmur Tbk (DOID) Siap Berbelanja Hingga US$ 200 Juta Tahun Ini
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News