kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.439.000   10.000   0,70%
  • USD/IDR 15.405   30,00   0,19%
  • IDX 7.812   13,98   0,18%
  • KOMPAS100 1.184   -0,59   -0,05%
  • LQ45 959   0,88   0,09%
  • ISSI 227   0,13   0,06%
  • IDX30 489   0,88   0,18%
  • IDXHIDIV20 590   1,24   0,21%
  • IDX80 134   -0,05   -0,04%
  • IDXV30 139   -1,25   -0,90%
  • IDXQ30 163   0,24   0,15%

Grup Salim Dikabarkan Minat Caplok Entitas Hasil Merger EXCL dan FREN


Jumat, 30 Agustus 2024 / 16:24 WIB
Grup Salim Dikabarkan Minat Caplok Entitas Hasil Merger EXCL dan FREN
ILUSTRASI. Grup Salim dikabarkan berminat untuk ambil bagian dalam hasil merger XL Axiata (EXCL) dan Smartfren Telecom (FREN).


Reporter: Yuliana Hema | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Grup Salim melalui PT Mega Akses Persada (FiberStar), anak usaha PT Indoritel Makmur Internasional Tbk (DNET) dikabarkan berminat untuk ambil bagian dalam entitas hasil merger PT XL Axiata Tbk (EXCL) dan PT Smartfren Telecom Tbk (FREN). 

Ini bukan pertama kalinya Grup Salim masuk dalam bisnis telekomunikasi. Salim melalui perusahaan investasinya First Pacific mengempit 25,6% saham PLDT Inc, sebuah perusahaan operator telekomunikasi di Filipina. 

Di Indonesia, Grup Salim juga memiliki perusahaan yang bergelut dalam bisnis penyedia infrastruktur telekomunikasi. Yakni, FiberStar yang telah berdiri sejak 2014 sebagai penyedia serat optik atau fiber optic. 

FiberStar telah menggelar fiber optic sepanjang 43.918 kilometer (km) pada 2023. Di periode yang sama, jumlah sambungan pelanggan (home connected) FiberStar mencapai 336.837 pelanggan. 

Baca Juga: Emiten Telekomunikasi Kejar Efisiensi Dengan Kecerdasan Buatan

Group Head Corporate Communication XL Axiata Reza Mirza menyampaikan manajemen XL Axiata tidak bisa memberikan tanggapan soal minat Grup Salim untuk mengakuisisi entitas hasil merger EXCL dengan FREN. 

"Maaf, itu ranah pemegang saham. Kami tidak bisa memberikan tanggapan untuk ini," kata Reza saat dikonfirmasi Kontan pada Jumat (30/8). 

Seperti diketahui, Sinar Mas melalui PT Wahana Inti Nusantara dan PT Global Nusa Data bersama Axiata Group Berhad menandatangani nota kesepahaman dengan Axiata Group Berhad yang bersifat tidak mengikat pada 15 Mei 2024. 

Nota kesepahaman masih menjadi awalan dari rangkaian panjang aksi korporasi antara emiten operator telekomunikasi ini. Rencana merger antara Smartfren dan XL Axiata ini pun masih dalam tahap awal.  

Selanjutnya: Timnas U20 Indonesia Takluk dari Thailand di Ajang Seoul Earth On Us Cup 2024

Menarik Dibaca: Anti Rapuh dan Bercabang, Ini 5 Makanan yang Bisa Memperkuat Akar dan Batang Rambut

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management Principles (SCMP) Mastering Management and Strategic Leadership (MiniMBA 2024)

[X]
×