Reporter: Amailia Putri Hasniawati | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. Grup Rajawali kembali mengukuhkan eksistensinya di pasar modal. Anak usaha kerajaan bisnis yang digawangi Peter Sondakh ini berniat melepas sejumlah saham anak usahanya di bidang pertambangan emas melalui penawaran umum perdana (IPO) saham.
Hoesen, Direktur Penilaian Perusahaan Bursa Efek Indonesia (BEI) mengatakan, pihaknya telah mendengarkan presentasi dari manajemen dan pihak terkait PT Archi Indonesia dalam mini expose, Senin (22/9).
Ini adalah perusahaan tambang emas milik Grup Rajawali. Archi berencana melepas sekitar 15%-20% saham ke publik.
"Mereka akan global offering di Amerika, saya tidak bisa bicara banyak," kata dia, Selasa (23/9).
Aset Archi Indonesia ini, menurut Hoesen, sangat besar. Namun, ia mengaku tidak ingat nilainya. Namun, dengan buku Juni 2014 sebagai dasar valuasi, perseroan memiliki ruang untuk menjaring dana lebih dari US$ 300 juta. Archi Indonesia memiliki tambang emas di Manado, Sulawesi Utara.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News