kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   -4.000   -0,26%
  • USD/IDR 16.195   5,00   0,03%
  • IDX 7.164   1,22   0,02%
  • KOMPAS100 1.070   0,97   0,09%
  • LQ45 838   0,57   0,07%
  • ISSI 216   -0,45   -0,21%
  • IDX30 430   0,42   0,10%
  • IDXHIDIV20 516   -1,25   -0,24%
  • IDX80 122   0,37   0,31%
  • IDXV30 126   -0,52   -0,42%
  • IDXQ30 143   -0,58   -0,40%

Great Giant Pineapple kuasai 7,82% saham SIPD


Minggu, 10 Mei 2015 / 21:02 WIB
Great Giant Pineapple kuasai 7,82% saham SIPD
ILUSTRASI. PT Metropolitan Land Tbk (MTLA) melihat penjualan properti dengan adanya insentif PPN DTP akan berdampak baik pada kinerjanya


Reporter: Wuwun Nafsiah | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA. PT Great Giant Pineapple (GGP) secara bertahap terus menambah kepemilikan saham pada PT Sierrad Produce Tbk (SIPD). Anak usaha Gunung Sewu Group ini telah menguasai 7,82% saham SIPD.

Sejak pertengahan April hingga awal Mei 2015, GGP secara bertahap membeli 36,5 juta saham SIPD pada harga Rp 725 - Rp 788 per saham. Dengan kisaran harga tersebut, maka dana pembelian saham ini mencapai Rp 26,46 miliar - Rp 28,76 miliar.

Misalnya, pada tanggal 16 April 2015, GGP membeli 21,96 juta saham SIPD di harga Rp 759 per saham. Hal ini membuat jumlah kepemilikan saham GGP pada SIPD menjadi 58,79 juta saham atau 6,26%. Lalu tanggal 17 April GGP kembali membeli 8,6 juta saham SIPD pada harga Rp 705 per saham.

Pembelian tersebut terus dilakukan hingga terakhir pada tanggal 4 dan 6 Mei 2015, GGP membeli 50.000 dan 25.000 saham SIPD pada harga Rp 725 per saham. Secara total, kepemilikan saham GGP pada SIPD menjadi 73,48 juta saham atau 7,82%. "Tujuan transaksi untuk investasi jangka panjang," ungkap Direktur merangkan Skretaris Perusahaan SIPD, F.X Awi Tantra dalam laporan kepada Bursa Efek Indonesia (BEI) akhir pekan lalu.

Per akhir Januari 2015, mayoritas pemegang saham SIPD dengan kepemilikan diatas 5% adalah Harvest Agents Limited yang menggenggam 1,34 miliar saham atau 14,33%, Jade Field Assets Limited sebesar 1,46 miliar saham atau 15,56%, dan Kingdom Industrial Limited sebesar 1,06 miliar saham atau 11,34%. Sisanya dimiliki oleh masyarakat dengan kepemilikan kurang dari 5%.

GGP bukan nama baru bagi SIPD. Perusahaan yang memproduksi nanas segar dan nanas kaleng ini merupakan pembeli siaga untuk aksi rights issue SIPD.

Sebelumnya, SIPD berniat rights issue dengan menawarkan 2,1 miliar saham. Adapun harga pelaksanannya Rp 520 per saham. Dengan aksi ini SIPD akan memperoleh dana hingga Rp 1,09 triliun.

Sekitar 91% dana hasil righs issue akan digunakan untuk membeli Obligasi Wajib Tukar yang diterbitkan oleh GGP pada harga Rp 1 triliun rupiah. Langkah ini merupakan strategi SIPD untuk mempercepat transformasi usaha yang hanya bebasis perunggasan.

Asal tahun saja, GGP memiliki anak usaha PT Great Giant Livestock (GGL) yang bergerak di bidang peternakan sapi. SIPD telah membuat perjanjian dengan GGP untuk menukarkan OWT dengan 6.616 saham GGL. Jumlah tersebut setara dengan 80% total saham GGL. Dengan demikian, SIPD bisa memegang kendali atas GGL.

Selanjutnya, sisa dana rights issue SIPD sebesar 9% akan digunakan untuk membayar sebagian pinjaman modal kerja. SIPD berencana meminta persetujuan pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa tanggal 29 Januari 2015. Namun, SIPD menunda rapat tersebut hingga waktu yang akan ditentukan kemudian.

Pada penutupan perdagangan Jumat (8/5), harga saham SIPD naik 0,69% menjadi Rp 725 per saham.
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×