kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

Gembok dibuka, saham RIMO melesat 12,5%


Rabu, 15 November 2017 / 10:46 WIB
Gembok dibuka, saham RIMO melesat 12,5%


Reporter: Dupla Kartini | Editor: Dupla Kartini

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Saham PT Rimo International Lestari Tbk (RIMO) kembali diperdagangkan di pasar reguler dan pasar tunai mulai sesi pertama, Rabu (15/11). Hal itu disampaikan Bursa Efek Indonesia melalui pengumuman resmi di situs BEI, hari ini.

Sebelumnya, 9 November lalu, saham RIMO dihentikan sementara perdagangannya (suspensi). Pasalnya, harga saham RIMO turun tajam. Kala itu, harganya merosot 24,41% hanya dalam sehari dari Rp 254 menjadi Rp 192.

Ini kali kedua saham RIMO disuspensi pada bulan ini. Pada 7 November lalu, RIMO sempat digembok juga karena alasan serupa. Mengutip Bloomberg, harganya anjlok 61,51% dari posisi tertinggi di Rp 660, yang dicetak pada 25 Oktober lalu.

Asal tahu saja, pada akhir triwulan pertama 2017, harga saham RIMO masih diperdagangkan di level Rp 94 per saham.

Pergerakan saham yang bak roller coaster menyebabkan emiten yang banting setir dari bisnis ritel ke bisnis properti ini menjadi sorotan pelaku pasar. Sejumlah rumor mewarnai pasang surut harga saham RIMO. Nama Benny Tjokrosaputro, pemilik perusahaan, dikaitkan dengan fluktuasi harga ini. Ada pula yang menyebutkan adanya isu repo. Namun, manajemen RIMO menampiknya, dan menyebut ini murni mekanisme pasar.

Sejak diperdagangkan lagi hari ini, saham RIMO sudah melesat 12,5% ke level Rp 216 hingga pukul 10.23 WIB.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×