kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Garuda Metalindo (BOLT) sukses cetak laba bersih Rp 36,75 miliar hingga kuartal III


Rabu, 27 Oktober 2021 / 11:26 WIB
Garuda Metalindo (BOLT) sukses cetak laba bersih Rp 36,75 miliar hingga kuartal III
ILUSTRASI. Direksi PT Garuda Metalindo Tbk (BOLT) saat paparan publik virtual yang diselenggarakan Bursa Efek Indonesia.


Reporter: Vina Elvira | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Garuda Metalindo Tbk (BOLT) berhasil menorehkan kinerja memuaskan di sepanjang periode Januari-September tahun ini. Perusahaan ini mampu membalikkan keadaan dengan mencetak laba, setelah sebelumnya masih menderita kerugian.

Mengutip laporan keuangan per 30 September 2021, BOLT membukukan penjualan senilai Rp 837,81 miliar. Angka ini melesat 45,74% dibandingkan penjualan di periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 574,83 miliar.

Penjualan BOLT hingga kuartal ketiga ini masih ditopang oleh pasar lokal yang berkontribusi hingga Rp 794,99 miliar. Sedangkan nilai penjualan ekspor berada di angka Rp 43,32 miliar.

Keduanya berhasil mencatatkan peningkatan penjualan masing-masing sebesar 45,39% dan 54,03% dari realisasi penjualan di periode yang sama tahun lalu.

Baca Juga: Semester I 2021, Garuda Metalindo (BOLT) telah menyerap capex sekitar 25%

 

Terkereknya penjualan, mendorong kenaikan beban pokok penjualan menjadi Rp 693,31 miliar per akhir September lalu. Jumlah itu meningkat 34,84% dari sebelumnya Rp 514,16 miliar yang dicetak di akhir September 2020.

Namun sayang, perusahaan masih mencetak pembengkakan sejumlah pos beban. Seperti beban penjualan, yang meningkat signifikan 94,15% menjadi Rp 11,13 miliar hingga kuartal ketiga tahun ini.

Beban umum administrasi pun terpantau ikut melonjak 9,60%, dari semula Rp 54,10 miliar menjadi Rp 59,29 miliar dalam sembilan bulan pertama 2021.

Meskipun begitu, tumbuhnya penjualan tetap mampu mengerek laba usaha BOLT menjadi sebesar Rp 74,06 miliar. Di periode yang sama tahun 2020, laba usaha perusahaan ini hanya mencapai Rp 835,04 juta.

Walhasil, hingga kuartal III-2021, BOLT berhasil mencatatkan laba neto yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp 36,75 miliar. Pada periode Januari-September 2020, garuda Metalindo masih mencatatkan kerugian Rp 17,90 miliar.

Selanjutnya: Pendapatan PLN tumbuh 4,7% menjadi Rp 204,65 triliun hingga September 2021

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×