Reporter: Veri Nurhansyah Tragistina | Editor: Asnil Amri
JAKARTA. Lembaga pemeringkat global, Fitch Rating menyematkan peringkat "BB+" atas obligasi (senior unsecured notes) PT Adaro Indonesia (AI) senilai US$ 800 juta. Obligasi tersebut akan jatuh tempo pada 2019 dan dijamin penuh oleh sang induk, PT Adaro Energy Tbk (ADRO).
Pada saat bersamaan, Fitch juga menetapkan peringkat "BB+" atas long-term foreign & local-currency Issuer Default Rating Adaro dengan outlook stabil. Fitch menyatakan rating AI didasarkan pada profil utang ADRO secara umum.
Pasalnya, AI merupakan kontributor utama kinerja keuangan ADRO. Dalam hitungan Fitch, AI diperkirakan menyokong 75% laba sebelum bunga, pajak dan penyusutan (EBITDA) di tahun buku 2013.
Di sisi lain, utang AI sejatinya terus meningkat terutama guna menyokong ekspansi anak-anak perusahaannya. Tapi, Fitch menilai kondisi itu masih wajar lantaran ADRO beserta para pemegang saham mengontrol ketat kebijakan keuangan yang dilakukan AI.
Terlepas dari itu, Grup ADRO secara umum sejatinya masih berpotensi diterpa sentimen negatif terutama dari penurunan harga jual batubara. Faktor ini telah terbukti menekan kinerja keuangan ADRO setidaknya di sembilan bulan 2013.
Pada periode itu, EBITDA ADRO turun menjadi US$ 665 juta dari periode sama 2012 yang masih US$ 1,14 juta. Fitch memperkirakan harga jual batubara ADRO di tahun ini hanya akan mencapai US$ 57 per ton, lebih rendah dari sembilan bulan 2013 yang US$ 58 per ton.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News