kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.159   41,00   0,25%
  • IDX 7.071   87,46   1,25%
  • KOMPAS100 1.057   17,05   1,64%
  • LQ45 831   14,47   1,77%
  • ISSI 214   1,62   0,76%
  • IDX30 424   7,96   1,91%
  • IDXHIDIV20 511   8,82   1,76%
  • IDX80 121   1,93   1,63%
  • IDXV30 125   0,91   0,73%
  • IDXQ30 141   2,27   1,63%

Analis: Aksi profit taking masih akan berlanjut


Selasa, 28 Januari 2014 / 08:46 WIB
Analis: Aksi profit taking masih akan berlanjut
ILUSTRASI. Buah Naga


Reporter: Dityasa H Forddanta | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kemarin ditutup cukup dalam. Profit taking yang menekan IHSG kemarin pun diprediksi masih akan berlanjut untuk transaksi hari ini, (28/1).

Reza Priyambada, Kepala Riset Trust Securities bilang, selain karena tertekan sentimen dan indeks global, IHSG juga masih menyisakan utang gap 4.270-4.293 belum tertutup sempurna. Posisi ini membuat pelemahan akibat aksi profit takin diperkirakan masih akan berlanjut.

"IHSG akan bergerak melemah dengan range support 4.269-4.295 dan resistance 4.350-4.372," ujar Reza. Cermati saham AISA, EXCL. WIKA, dan MDLN. Dia menambahkan, potensi pelemahan masih ada, namun diharapkan tidak terlalu dalam.

Yuganur Wijanarko, Senior Research HD Capital mengatakan, sentimen asing, khususnya pelemahan rupiah dan perlambatan ekonomi China, membuat pelaku pasar melakukan panic selling sehingga IHSG bergerak pada teritori merah.

"Jadi, ini justru merupakan kesempatan untuk buy on weakness emiten big cap dan lapis dua terutama saham-saham eksportir yang mendapatkan imbas dari pelemahan rupiah selama ini," tutur Yuganur.

Dia memprediksi, IHSG hari ini akan bergerak pada support 4.180-4.283 dan resistance 4.450-4.618. Adapun saham yang dapat dipertimbangkan adalah saham BBRI, ADRO, SGRO, dan MEDC.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×