kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.705.000   1.000   0,06%
  • USD/IDR 16.331   15,00   0,09%
  • IDX 6.752   -51,05   -0,75%
  • KOMPAS100 996   -9,24   -0,92%
  • LQ45 770   -6,76   -0,87%
  • ISSI 211   -0,89   -0,42%
  • IDX30 399   -2,51   -0,63%
  • IDXHIDIV20 482   -1,75   -0,36%
  • IDX80 113   -0,94   -0,83%
  • IDXV30 119   -0,03   -0,03%
  • IDXQ30 131   -0,88   -0,67%

Festival Diwali tak cukup kuat memeriahkan harga emas


Kamis, 08 November 2018 / 13:45 WIB
Festival Diwali tak cukup kuat memeriahkan harga emas
ILUSTRASI. Perhiasan emas


Reporter: Danielisa Putriadita | Editor: Sanny Cicilia

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penguatan dollar Amerika Serikat (AS) masih menekan harga emas dunia di tengah pekan Festvial Diwali di India berlangsung.

Festival Diwali di India yang jatuh di minggu pertama bulan ini belum membuat pergerakan harga emas dunia naik. Mengutip Bloomberg, harga emas di pasar spot tercatat masih terkoreksi 0,15% ke US$ 1.224 per ons troi.

Analis Monex Investindo Futures, Faisyal mengatakan seharusnya, jelang Festival Diwali bisa membuat harga emas terdongkrak. Namun, sentimen penguatan dollar AS masih mendominasi pasar dan membuat harga emas masih turun. Selain itu dengan rally pada Wall Street juga memicu pelemahan harga emas.

"Khususnya jika nanti malam FOMC Statement mengisyaratkan The Fed akan naikkan suku bunga di akhir tahun nanti maka harga emas dunia berpotensi masih terkoreksi," kata Faisyal, Kamis (8/11).

Pergerakan harga emas untuk perdagangan Jumat (9/11), Faisyal memproyeksikan dalam rentang yang cukup lebar karena menanti FOMC Statement, US$ 1.200 per ons troi hingga US$ 1.240 per ons troi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Mastering Finance for Non Finance Entering the Realm of Private Equity

[X]
×