kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.909.000   -24.000   -1,24%
  • USD/IDR 16.195   57,00   0,35%
  • IDX 7.898   -32,88   -0,41%
  • KOMPAS100 1.110   -7,94   -0,71%
  • LQ45 821   -5,85   -0,71%
  • ISSI 266   -0,63   -0,24%
  • IDX30 424   -3,04   -0,71%
  • IDXHIDIV20 487   -3,38   -0,69%
  • IDX80 123   -1,10   -0,89%
  • IDXV30 126   -1,56   -1,22%
  • IDXQ30 137   -1,32   -0,96%

Festival Diwali tak cukup kuat memeriahkan harga emas


Kamis, 08 November 2018 / 13:45 WIB
Festival Diwali tak cukup kuat memeriahkan harga emas
ILUSTRASI. Perhiasan emas


Reporter: Danielisa Putriadita | Editor: Sanny Cicilia

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penguatan dollar Amerika Serikat (AS) masih menekan harga emas dunia di tengah pekan Festvial Diwali di India berlangsung.

Festival Diwali di India yang jatuh di minggu pertama bulan ini belum membuat pergerakan harga emas dunia naik. Mengutip Bloomberg, harga emas di pasar spot tercatat masih terkoreksi 0,15% ke US$ 1.224 per ons troi.

Analis Monex Investindo Futures, Faisyal mengatakan seharusnya, jelang Festival Diwali bisa membuat harga emas terdongkrak. Namun, sentimen penguatan dollar AS masih mendominasi pasar dan membuat harga emas masih turun. Selain itu dengan rally pada Wall Street juga memicu pelemahan harga emas.

"Khususnya jika nanti malam FOMC Statement mengisyaratkan The Fed akan naikkan suku bunga di akhir tahun nanti maka harga emas dunia berpotensi masih terkoreksi," kata Faisyal, Kamis (8/11).

Pergerakan harga emas untuk perdagangan Jumat (9/11), Faisyal memproyeksikan dalam rentang yang cukup lebar karena menanti FOMC Statement, US$ 1.200 per ons troi hingga US$ 1.240 per ons troi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mengelola Tim Penjualan Multigenerasi (Boomers to Gen Z) Procurement Strategies for Competitive Advantage (PSCA)

[X]
×