Reporter: Yuliana Hema | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA) melalui entitas usahanya, Erajaya Digital Pte. Ltd. menerbitkan surat utang global sebesar S$ 50 juta untuk keperluan ekspansi.
Head of Legal & Corporate Secretary Erajaya Swasembada Amelia Allen mengatakan, obligasi ini dicatatkan di Singapore Exchange Securities Trading Limited (SGX-ST) pada 24 Agustus 2023.
Rencananya, dana dari penerbitan obligasi tersebut akan digunakan untuk mendukung bisnis Erajaya di luar Indonesia. Namun dia enggan untuk merinci berapa porsi alokasi untuk modal kerja dan investasi tersebut.
"Kami belum memberikan detail tersebut. Namun dana tersebut akan digunakan untuk mendukung kinerja dan aktivitas entitas di Singapura dan Malaysia," kata dia kepada Kontan.co.id, Senin (28/8).
Baca Juga: Pada Semester II, Erajaya (ERAA) Optimistis Bisa Catatkan Kinerja Positif
Adapun obligasi anyar yang diterbitkan Erajaya Digital Pte. Ltd. ini menawarkan kupon sebesar 4,5% dengan frekuensi kupon semi annual. Tanggal kupon akan berakhir pada 24 Agustus 2026.
Dalam penerbitan surat utang ini, Erajaya Digital Pte Ltd menggandeng Morgan Stanley Asia (Singapore) Pte dan DBS Bank Ltd sebagai Joint-Lead Managers.
Erajaya Digital Pte Ltd juga menunjuk Credit Guarantee and Investment Facility (CGIF) sebagai penjamin. CGIF merupakan Institusi yang didirikan sebagai trust fund dari Asian Development Bank (ADB).
Baca Juga: Emiten Ritel Bergairah Didukung Peningkatan Konsumsi, Intip Rekomendasi Sahamnya
Obligasi ini juga telah telah mendapatkan peringkat AA oleh Standard & Poor’s (S&P). Asal tahu saja, S&P merupakan lembaga pemeringkat efek bersifat kredit secara global.
Amelia menjelaskan surat uang ini akan memperkuat posisi keuangan Erajaya Digital Pte Ltd dan entitas anaknya. Harapannya, dapat mendorong kontribusi yang lebih baik kepada Grup Erajaya ke depan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News